Sawahlunto - Kota Sawahlunto merupakan salah satu Kota Tambang tertua didunia. Kota Arang, Kota Tambang yang berbudaya, merupakan brand image yang mampu menjadi daya tarik wisata bagi Turis Lokal maupun Mancanegara untuk berkunjung ke kota bersejarah ini.
Seiring dengan banyaknya kunjungan wisata ke kota ini, kebutuhan akan oleh-oleh maupun buah tangan berbentuk cinderamata, dan lainnya seperti menjadi sebuah keharusan yang harus dipenuhi oleh pelaku-pelaku usaha lokal.
Salah satu diantara banyak penunjang sebagai pelengkap daya tarik wisatawan adalah cemilan dan kuliner produksi Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Sawahlunto yang terkenal dengan ciri khas rasanya.
Sebut saja aneka roti dan kue manis ala Helni Bakery, aneka keripik produk cemilan Humairah, rendang telur merk oleh-oleh Faiz, serta produk kue bawang dan kulit pangsit produk Altanis Talawi. Semuanya merupakan produk UKM asli Kota Sawahlunto.
Untuk menjamin mutu serta menumbuhkan rasa kepercayaan dari wisatawan serta konsumen lainnya, semua produksi UKM ini telah menerima sertifikasi halal dari BPOM MUI.
Sertifikat halal yang diserahkan langsung oleh Walikota Sawahlunto Deri Asta beberapa waktu yang lalu ini, diharapkan dapat menjadi jaminan bagi konsumen, khususnya wisatawan yang berbelanja cemilan dan produk UKM lainnya.
"Dengan adanya sertifikat halal bagi produk-produk UKM ini, kita berharap bisa menjadi jaminan kepercayaan masyarakat dan membuka potensi pengembangan pasar yang lebih luas lagi kedepannya," ucap Deri Asta.
Sementara itu Sutrianto pemilik usaha Kulit Pangsit Altanis mengaku, saat ini produknya tidak hanya beredar di dalam kota tapi juga telah merambah daerah tetangga dengan produksi 30 kg terigu sehari.
"Dengan sertifikat halal yang telah kita terima, membuat saya lebih optimis untuk semakin memperluas pemasaran produk-produk kami," ucap Sutrianto, di Outletnya di Kota Sawahlunto, Minggu (18/3). (dyko)