Solok,– Dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Solok yang ke 106, BPJS Kesehatan Cabang Solok membuka stand pelayanan dan pemberian informasi program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dalam kegiatan Festival Lima Danau yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok di Taman Hutan Kota Wisata Arosuka, Rabu (27/03).
Pembukaan stand dilaksanakan dari tanggal 26 Maret 2019 sampai dengan 28 Maret 2019 nantinya, yang bertujuan untuk memberikan kemudahan akses informasi kepada masyarakat.
“Partisipasi BPJS Kesehatan dalam kegiatan ini diharapkan bisa lebih mendekatkan lagi Program JKN-KIS kepada masyarakat, terutama bagi yang belum terdaftar sebagai peserta,” tutur Wilda Delfia, Staf Administrasi Perluasan Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Solok.
Tak hanya ramai dikunjungi masyarakat, stand BPJS Kesehatan Cabang Solok juga dikunjungi oleh Pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, yang pada hari kedua pembukaan stand didatangi oleh Bupati Solok, Gusmal, dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok, Septrismen.
Pada saat kunjungan, Gusmal memantau pelayanan yang diberikan di stand BPJS Kesehatan dan menanyakan total masyarakat Kabupaten Solok yang telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS.
“Semoga BPJS Kesehatan bisa terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Gusmal menyemangati karyawan di stand BPJS Kesehatan sambil berfoto bersama diakhir kunjungannya.
Disamping itu, Wilda menyampaikan salah satu fokus pemberian informasi kepada pengunjung yang datang ke stand adalah mengajak pengunjung untuk menginstal dan menggunakan aplikasi Mobile JKN di smartphone nya.
“Mengingat kondisi geografis dan topografis wilayah Kabupaten Solok yang luas dan bervariasi, aplikasi ini tentunya akan memberikan kemudahan bagi masyarakat. sehingga tidak perlu repot datang ke kantor untuk mendapatkan informasi,” ujar Wilda.
Wilda juga menjelaskan kepada pengunjung yang datang ke stand, banyak kemudahan yang didapatkan peserta dengan menggunakan Mobile JKN seperti pendaftaran peserta baru, perubahan Fasilitas Kesehatan (Faskes), cek tagihan, maupun melakukan skrining riwayat kesehatan atau melihat riwayat pelayanan yang pernah didapatkan selama menjadi peserta JKN-KIS.
“Selain itu peserta juga dapat menyampaikan pengaduan atau keluhan secara online tanpa harus jauh-jauh datang ke Kantor BPJS Kesehatan setempat,” tambah Wilda.
“Ternyata lebih mudah pakai aplikasi Mobile JKN ya, pindah faskes bisa langsung dari rumah, gak perlu datang langsung ke Kantor BPJS Kesehatan,” ucap Hervan, salah satu peserta yang berkunjung ke stand BPJS Kesehatan.
Wilda juga berharap dengan hadirnya stand BPJS Kesehatan dapat memberikan edukasi terkait program JKN-KIS kepada masyarakat yang menikmati waktunya berkeliling di stand pameran Festival Lima Danau (Nal).
.jpg)
