Bukittinggi - Cukup tingginya angka penyakit Hipertensi, TBC dan Ganguan Jiwa di Kota Bukittinggi perlu adanya intervensi petugas kesehatan di Kota Bukittinggi, untuk diminimalisir.
Intervensi yang dilakukan oleh petugas kesehatan dalam bentuk penyuluhan terhadap masyarakat dalam rangka mewujudkan 12 Indikator Keluarga Sehat.
Kepala STIkes Yarsi Bukittinggi, H. Ns Junaedi Suparman Rustam, MNS mengatakan, "Program Ada Intervensi Kesehatan Dari Kami Untuk Anda (Adik Ka Uda) adalah Program Kerjasama UPTD Puskesmas Guguak Panjang dengan STIkes Yarsi Sumatera Barat.
Untuk itu perlu adanya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sehingga dengan kegiatan ini para mahasiswa dan dosen dapat memberikan sumbangsih ilmu, tenaga dan penyuluhan agar masyarakat dapat mewujudkan 12 indikator keluarga sehat." Jumat, (08/03).
Dalam pengukuhan pengabdian masyarakat bertajuk 'Program Ada Intervensi Kesehatan Dari Kami Untuk Anda' diantaranya, hadir Ketua Pelaksana Ns. Ade Sriwahyuni MNS, Kepala STIkes Yarsi Bukittinggi, H. Ns Junaedi Suparman Rustam MNS, Perwakilan Kepala Dinas Kesehatan, Polsek, Kemenag, Sekcam Guguak Panjang, Jajaran Walinagari, Bunda Kanduang dan Kader Puskesmas Guguak Panjang Bukittinggi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Ns. Ade Sriwahyuni MNS menambahkan, dengan adanya kegiatan ini mahasiswa dan dosen yang berkolaborasi dengan petugas puskesmas Bukit Cangang dapat membantu masyarakat untuk mewujudkan 12 indikator keluarga sehat.
"Terutama penyakit Hipertensi, TBC dan Ganguan Jiwa dapat diminimalisir oleh para petugas kesehatan Yarsi dan Puskesmas Bukik Cangang Bukittinggi." tutup Ade. (Rizky)