Notification

×

Iklan

Iklan

Minta Dinikahi Secara Resmi, Malah Ditikam Hingga Tewas

01 Maret 2019 | 10:42 WIB Last Updated 2019-03-01T03:45:37Z
Jenazah Sur (40) saat berada di RSUD Dr Ali Hanafiah - Batusangkar usai ditikam oleh Suami sirinya , Jum'at (01/03) ( foto : Dok. KabarSumbar)

Tanah Datar --- Permintaan nikah secara resmi berbuah tikaman hingga nyawa pun melayang. Itulah nasib seorang wanita bernama Sur (40) , yang merupakan istri siri dari pelaku Jai (40) .
Jai merasa tidak terima setelah diancam akan ditinggalkan oleh Sur , dan dengan kalap ia menikam istri sirinya hingga tewas. 

Kejadian ini terjadi di Sumpu Dalam Jorong Balai Labuah Nagari Lima Kaum Kecamatan Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar, Jumat (01/03) .

Korban yang diketahui bernama Sur (40) merupakan istri siri dari pelaku Jai (40) yang sudah ia nikahi beberapa tahun belakangan ini dan tinggal di jorong setempat.

Setelah menikam korban, pelaku Jai mencoba mengakhiri hidupnya dengan menyayat tangannya sendiri dengan pisau yang ia gunakan untuk menusuk korban.
Kapolres Tanah Datar AKBP. Bayuaji Yudha Prajas kepada awak media, Jumat (01/03) membenarkan kejadian itu, dan pelaku merupakan suami siri korban yang merasa keberatan diajak nikah resmi oleh korban untuk mencari status yang jelas.
“Ya, kejadiannya sekitar pukul 00.15 WIB malam. Sebelumnya pelaku dengan korban ada perselisihan dikarenakan korban ingin melaksanakan nikah resmi. Dan korban mengancam pelaku apabila pelaku tidak menginginkannya maka korban akan meninggalkannya,” kata Bayuaji.
Sebut Kapolres, merasa tidak terima dengan keinginan korban ini pelaku sempat mengancam akan membunuh korban, dan itu dilakukannya saat korban sedang beristirahat bersama dengan anak dan keponakannya.
“Disana juga ada saksi dari pemilik rumah yang sudah kita periksa, setelah menikam korban, pelaku sempat dilihat menyayat tangannya sendiri dan melihat warga datang, ia mencoba melarikan diri, dan ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan telah pingsan memegang pisau dan tangan sebelah kiri terlapor mengalami luka sayat,” sebut Kapolres Bayuaji.
Kejadian ini katanya sudah ditangani pihaknya untuk proses hukum selanjutnya, bahkan korban juga sudah dibawa ke RSUD. Ali Hanafiah untuk pengobatan.
“Istri pelaku, tidak dapat ditolong lagi, saat dibawa ke rumah sakit ia meninggal dunia,” tutur Bayuaji. (Ril)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update