Agam --- Pleno rekapitulasi suara hasil pemilu serentak 2019 yang sedang digelar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Tanjung Mutiara dikejutkan dengan raungan sirine mobil pemadam kebakaran Jumat,(19/4) sore.
Bahkan, pleno PPK Tanjung Mutiara yang dipusatkan di aula kantor camat sempat terhenti akibat musibah kebakaran yang menghanguskan kedai milik Suhatris, di Lapau Ambacang, Durian Kapeh, nagari persiapan Durian Kapeh Darussalam.
Tidak ada korban dalam musibah tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta karena seluruh dagangan milik korban hangus terbakar.
Diduga kebakaran dipicu konsleting arus listrik. Hal itu dibenarkan Kasi.PMN Tanjung Mutiara Weri Ikhwan menjawab kaba12.com. Disebutkan, kebakaran yang melanda kedai di Durian Kapeh tersebut menyita perhatian banyak pihak, dibuktikan, selain 2 armada pemadam kebakaran dari Damkar Agam bersama jajaran Satpol PP, dibantu masyarakat yang langsung mengisolasi api agar tidak menjalar ke lokasi lain.
” Saat ini masih dalam proses pendinginan, ” sebut Weri Ikhwan lagi.( Ril)
