Pasaman --- TK/PAUD Khairunnisa dibawah binaan TP PKK Kabupaten Pasaman yang diketuai oleh Ny. Atos Pratama sekaligus Ketua Umum GOW Kabupaten Pasaman menerima bantuan dari Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja (KK) Bidang II pada bertempat TK/PAUD Jln. Ahmad Yani Lubuk Sikaping, (01/4).
Bantuan yang diterima TK/PAUD Khairunnisa dalam rangka edukasi kesehatan khususnya CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) kepada Anak usia dini berupa 20 kran permanen, 45 unit yg kaleng serta box paket informasi dan lain lain sebagainya.
Salah satu perwakilan OASE-KK, Sri Mega Darmi Sandjojo yang juga merupakan istri dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, mengatakan salah satu program kami di OASE bidang II peningkatan kualitas keluarga yaitu pencegahan stunting, salah satunya program Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), ini kecil dan ringan, tapi dampaknya besar," ujar Riri, dengan sapaan akrabnya.
"Riri mengatakan, pencegahan stunting bisa dilakukan secara ringan melalui pola asuh, pola makan, dan sanitasi. Selain itu, ia berharap adanya posyandu di jorong-jorong desa dapat mencegah stunting". pungkasnya.
Senada dengan itu, pengurus OASE KK, I Gusti Ayu Bintang Puspayoga yang juga merupakan istri dari Menteri Koperasi dan UMKM menilai posyandu ujung tombak pencegahan stunting. Oleh karena itu, perlu perhatian terhadap PAUD-PAUD di seluruh Indonesia, karena merupakan pendidikan utama dan pertama pendidikan formal yang diberikan pada anak, katanya.
Sementara itu, Bunda PAUD Khairunnisa Ny. Mira Atos Pratama mengatakan saat ini ada sekitar 27,14 persen stunting di Kabupaten Pasaman. Dalam rangka pencegahan tersebut, sudah dibentuk program, satu jorong satu PAUD, katanya.
"Program satu jorong satu PAUD sudah terlaksana. Saat ini ada 282 lembaga PAUD di Kabupaten Pasaman. Dan PAUD Khairunnisa ini menjadi salah satu PAUD percontohan yang tersebar di 12 Kecamatan karena berbagai prestasi yang diraihnya," ungkapnya.
PAUD Khairunnisa sendiri sudah memiliki TK, KB, TPA, Posyandu terintegrasi, dan merupakan PAUD binaan. Saat ini ada 88 anak yang terdiri dari 9 pendidik.
"Cukup studi banding ke PAUD sini untuk pencegahan stunting, PAUD ini juga menjadi juara PAUD terintegrasi," ujar Nyonya Mira Atos Pratama diakhir sambutannya. (hms/Gani)