Bukittinggi - Sedikitnya 81 orang anak yatim yang tergabung dari panti asuhan Agam/Bukittinggi serta 200 orang alumni dan para guru, meramaikan acara buka bersama di Mushala Baabut Taubah SMAN 3 Teladan Bukittinggi, Jalan M. Yamin, Tarok Dipo, Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
Menjalin silahturahmi dan berbagi rezeki kepada anak-anak yatim menjadi tema buka puasa bersama para alumni SMAN 3 Teladan Bukittinggi, angkatan 80an dan 90an pada hari Sabtu, (18/05).
Menurut Ketua Himpunan Alumni SMAN 3 Teladan Bukittinggi, M. Yossi alumni angkatan 93, "Untuk acara kali ini kita buat panitia, lalu kerjasama dengan Yayasan Sehati di Kamang, Agam untuk mengumpulkan sebanyak 45 orang anak yatim. Ternyata dengan semakin banyak donatur dalam acara ini, maka kita tambah lagi anak-anak yatim dari Kota Bukittinggi. Sehingga terkumpul sebanyak 81 orang anak yatim yang ikut acara buka bersama."
Yossi yang juga Ketua Pelaksana acara menambahkan, acara ini sebenarnya sudah berlangsung yang kedua kali dibulan ramadhan, namun kegiatan sebelumnya berlangsung secara dadakan, tidak terlalu terencana.
Selain berbuka bersama, kata Yossi "alumni juga memberikan sedikit santunan untuk masing-masing anak yatim serta bingkisan ramadhan. Agendanya kita akan buat rutin acara seperti ini ditahun berikutnya."
Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 3 Teladan Bukittinggi, Drs. Amri Jaya M.P.d yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan terima kasih atas kegiatan yang diprakarsai oleh para alumni. Kata Amri, "Kami sangat senang dan berterima kasih atas inisiatif para alumni yang telah susah payah memprakarsai acara ini. Menurut saya, mengumpulkan anak-anak yatim, dana serta alumni yang tidak berada di satu tempat itu tidak mudah."
Namun lanjut Amri, acara ini dapat berlangsung sukses dengan terkumpulnya sebanyak 81 orang anak yatim serta guru-guru dan para alumni yang hadir dari kota yang berbeda-beda. Sementara itu, SMAN 3 Bukittinggi juga melakukan kegiatan di bulan puasa seperti, pesantren ramadhan, mengumpulkan dana dan beras yang nantinya akan kita salurkan kepada saudara-saudara kita yang belum beruntung seperti yang ada di yayasan panti asuhan di Kota Bukittinggi.
"Hal ini berguna bagi anak ddik kita sekaligus melatih rasa prihatin, peduli dengan sesama umat muslim terutama kepada anak-anak yatim piatu," tutup Amri Jaya. (Rizky)