Padangpanjang – Wakili Kota Padangpanjang, UPTD Puskesmas Kebun Sikolos, dinilai tim provinsi dalam Kompetisi Pelayanan Prima dan Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tahun 2019, Senin (13/5).
Wakil Walikota Padangpanjang, Drs. Asrul, pada penilaian tersebut menyampaikan bahwa penilaian ini dapat memberikan performa positif bagi terselenggaranya pelayanan yang maksimal untuk masyarakat.
“Sebagai wadah pelayanan masyarakat, Puskesmas harus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat yang datang, baik itu untuk berobat maupun untuk konsultasi,” papar Asrul.
Agar terciptanya pelayanan maksimal untuk masyarakat, Asrul mengatakan ada tiga komponen yang harus diperhatikan, yakni pertama, Sikap, dimana masyarakat akan menilai suatu inovasi pelayanan dari kesan pertama yang diberikan.
“Kedua Perhatian, yakni berupa perhatian kita menempatkan kepentingan masyarakat sebagai kepentingan umum, dan ketiga Tindakan, dimana respon dan kecakapan kita merespon cepat,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Penilai Provinsi Prof. Dr. Edi Syafri mengatakan, bahwa kriteria penilaian meliputi aspek pelayanan prima dan inovasi pelayanan publik sesuai dengan indikatornya.
"Penilaian ini bertujuan untuk memberi motivasi bagi kita agar memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang lebih prima dan maksimal lagi," sebutnya, sembari mengucapkan apresiasi untuk Puskesmas Kebun Sikolos yang telah berhasil masuk nominasi dalam penilaian tersebut.
Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Kebun Sikolos Dr. Yeni Asril menyampaikan inovasi yang ada di Puskesmas Kebun Sikolos, diantaranya Pelayanan Poli Lancer, Pelayanan Totok Rokok, Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR), Pelayanan Langsung pada Masyarakat Prioritas dan Ramah Anak.
"Mudah-mudahan segala inovasi layanan yang diberikan Puskesmas Kebun Sikolos juga dapat diterapkan oleh Puskesmas lainnya, baik puskesmas yang ada di Kota Padangpanjang maupun luar Padangpanjang," pungkasnya. (Del)