Notification

×

Iklan

Iklan

Usai Ibadah Haji, Jemaah Tertua Asal Bukittinggi Meninggal Dunia di RS. M. Jamil Padang

26 Agustus 2019 | 19:31 WIB Last Updated 2019-08-26T12:31:08Z
Jamarun Bin Salam sedang dibantu oleh Petugas Haji, (tengah)


Bukittinggi - Innalillahi wa innailaihiraajiun, Jamarun Bin Salam (89), Jama'ah haji yang beralamat di jalan Soekarno Hatta, kota Bukittinggi menghembuskan nafas terakhir usai melaksanakan ibadah haji di tanah suci. Jamarun merupakan jama'ah haji tertua dan meninggal di Rumah Sakit M. Djamil Padang, Senin siang, (26/08).

Kakan Kemenag Kota Bukittinggi Bukittinggi melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, Tri Andriani Djusair menyampaikan rasa duka yang mendalam dari Kementerian Agama kota Bukittinggi atas berpulangnya Jama'ah haji tertua kota Bukittinggi itu pada tahun ini.

"Tiga hari sebelum berangkat dari Arab Saudi kondisi kesehatan Almarhum mulai menurun, namun menurut tim kesehatan yang bertugas kondisi bapak Jamarun masih layak terbang melalui Kloter Padang 09, sehingga Almarhum ikut bersama 269 Jama'ah haji Kota Bukittinggi lainnya dan tiba di Bandara Internasional Minangkabau sekitar pukul 02.30 WIB Minggu dini hari," jelasnya.

Selanjutnya kata Tri, setibanya di Padang Almarhum langsung dicek kesehatannya di asrama haji Padang kemudian dirujuk ke Rumah Sakit M. Djamil. Setelah menjalani perawatan selama satu hari terakhir, kondisi beliau semakin menurun dan menghembuskan nafas terakhir, sekitar pukul 13.20 WIB.

"Kami turut berduka cita karena beliau dipanggil Allah SWT setelah menunaikan ibadah haji. Menurut pihak keluarga ibadah haji ini sangat diidamkan oleh Almarhum semasa hidupnya dan setelah selesai menunaikannya, beliau pun dipanggil Allah SWT," ungkapnya.

Informasi yang didapat, jenazah Almarhum akan dibawa ke rumah duka di Anak Aia Bukittinggi sore ini di rumah duka di jalan Soekarno Hatta. Semoga Almarhum Husnul Khatimah dan mendapatkan prediket Haji Mabrur serta segala amal ibadahnya diterima Allah SWT. (Rizky)

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update