Payakumbuh - Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menggelar pelatihan Tata Kelola Homestay/Pondok Wisata di hotel Grand Narasaki, Ngalau Sampik, Kegiatannya dilaksanakan selama 3 hari, 24 s/d 26 September 2019.
Ada sebanyak 40 orang peserta yang dilatih Disparpora, kegiatan ini dibuka Walikota Payakumbuh Riza Falepi diwakili Sekretaris Daerah Rida Ananda.
Dalam sambutanya Sekda Rida mengatakan tujuan pengembangan homestay adalah mengembangkan pendapatan masyarakat dengan tetap menetapkan konsep pengembangan pariwisata.
"Homestay di Payakumbuh yang terdata di disparpora saat ini ada 14, lokasi Kota Payakumbuh yang strategis sangat mendukung untuk pengembangan homestay, rumah gadang berpotensi dijadikan homestay karena unsur budaya merupakan daya tarik utama pariwisata daerah," kata Sekda.
Ditambahkan Sekda, sekarang untuk mendirikan homestay tidak perlu modal yang besar dan perizinan yang rumit. Pengurusan izin dilakukan di kantor Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMDPTSP), persyaratannya antara lain IMB rumah dan bukti pembayaran PBB. Akan diterbitkan oleh dinas tersebut SITU (surat izin tempat usaha) dan TDUP (tanda daftar usaha pariwisata).
"Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha pariwisata di Kota Payakumbuh untuk menciptakan pariwisata yang berkualitas berdaya saing dan berkelanjutan," tambah Sekda mantap.
Sekda menghimbau kepada seluruh peserta agar dapat memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan ini guna mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya dari para narasumber dan dapat mengaplikasikannya setelah selesai dari pelatihan ini.
"Bersama kita bersinergi mewujudkan Payakumbuh sebagai destinasi wisata yang berkelanjutan meningkatkan pendapatan asli daerah meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat dan memajukan Kota Payakumbuh," pungkas Sekda. (BD)