Padangpanjang - Belasan unit rumah di komplek asrama Brimob yang berada di Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padangpanjang Barat, Kota Padangpanjang dilalap sijago merah, Rabu (9/10) sekitar pukul 15.45 WIB.
Kasi pemadam kebakaran dan penyelamatan, Jhon Eriko. S.Sos, menyebutkan, usai informasi kebakaran diterima, sebanyak 6 unit mobil pemadam langsung dikerahkan ke Tempat Kejadian Peristiwa (TKP).
Api baru dapat dikuasai secara penuh sekira pukul 16.30 WIB, dengan turut dibantu dua unit Damkar dari Bukittinggi, 2 unit dari Agam, 1 unit Kabupaten Solok, 1 unit Kota Solok, 1 unit Kabupaten Padangpariaman, 1 unit dari Tanahdatar, dan dua unit Water Cannon milik Brimob.
“Saat sampai di TKP, kondisi api sudah sangat besar melalap sejumlah petak Barak Brimob. Sesuai protap, kita melakukan pemangkasan dengan melakukan penanganan rumah terdekat agar jilatan api tidak melebar. Kemudian upaya pemadaman juga kurang lancar, dikarenakan akses masuk di blok barak ini cukup kecil untuk dilewati mobil pemadam. Sehingga harus bergantian jika yang satu masuk atau keluar,” papar Jhon.
Jhon menyampaikan, akibatkan kebakaran tersebut, 11 rumah habis terbakar, 2 unit rumah ikut terdampak, dan 1 unit mobil kijang milik anggota brimob tersebut juga ikut terbakar. "Kerugian belum bisa kita tafsirkan, dan untuk penyebab saat ini masih dalam proses penyelidikan," ucapnya.
Wakil Walikota Padangpanjang, Drs. Asrul yang turut hadir dikesempatan itu menyampaikan, jajarannya telah menyiapkan sejumlah bantuan dari Dinas Sosial dan BPBD Kesbangpol. Di antaranya yang langsung disuply bagi keluarga korban, yakni berupa selimut, perlengkapan bayi (family kids), matras dan tikar.
“Kita telah berkoordinasi dengan teman-teman di jajaran Brimobda terkait dengan jumlah kebutuhan yang diperlukan bagi keluarga korban. Bantuan sementara ini yang telah siap untuk diterima keluarga korban, yakni 65 lembar selimut, 20 perlengkapan bayi, 25 matras, 10 tikar dan sejumlah makanan instan,” ujar Asrul yang juga bersama Kapolres AKBP Sugeng, Sekko Sonny B Putra serta sejumlah pejabat Pemko Padangpanjang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, saat ini sebagian besar personil Brimob yang rumahnya mengalami musibah kebakaran sedang menjalani tugas di Papua. (Del)
