Padang Panjang, Pasbana -- Kampung KB Koto Katik sekarang sudah menjadi destinasi wisata minat khusus. Dalam dua bulan ini, tercatat sudah 878 orang singgah ke Rumah DataKU-nya untuk studi tiru.
Hal itu diungkapkan PKB Pembina Wilayah Koto Katik, Maryulis Max saat memaparkan konsep Rumah DataKU Koto Katik di hadapan rombongan Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Jumat (1/11).
"Rombongan dari Bayang adalah rombongan ke-24 yang datang kemari dan menggenapkan total pengunjung menjadi 878 orang," ungkap Max disambut aplaus dari rombongan.
Rombongan studi tiru Bayang berjumlah 75 orang yang terdiri dari Pokja Kampung KB Lubuk Indah, Nagari Aua Bagaluang Talaok, Kampung KB Lubuk Bay, Nagari Tanjung Durian Pasar Baru, Kampung KB Parit Rantang, Nagari Kapujan Koto Berapak, Kampung KB Lereng Bukit, Nagari Gurun Panjang, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan. Mereka adalah rombongan pertama dari Pessel.
Sejumlah kabupaten/kota di Sumbar, telah berkali-kali mengirim rombongan ini ke Koto Katik untuk studistudi tiru. Kabupaten Solok sudah 10 Pokja yang kemari, Kota Solok dan Kota Sawahlunto sudah 3 kali, serta Kabupaten Dharmasraya 2 kali. Kota Padang, Kabupaten Agam, Kota Pariaman, Kabupaten Tanah Datar, Kota Bukittinggi baru sekali, sama halnya dengan Pesisir Selatan.
Dalam waktu dekat, akan hadir ke Koto Katik rombongan Kabupaten Limapuluh Kota, Sijunjung dan Tanah Datar. (*)
.jpg)
