Notification

×

Iklan

Iklan

Panitia MTQ Tanah Datar 2019 Studi Tiru ke LPTQ Medan

11 November 2019 | 18:37 WIB Last Updated 2019-11-11T11:37:06Z




Tanah Datar -- Rombongan studi tiru panitia MTQ Kabupaten Tanah Datar 2019 yang dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra Mukhlis didampingi Kabag Kesra Afrizon ke LPTQ Kota Medan disambut hangat Pemko Medan diwakili Kasubag Agama Bagian Keagamaan Kota Medan Agus Maryono yang juga menjabat Wakil Sekretaris LPTQ Kota Medan di Kota Medan, (10/11/2019).

Asisten Mukhlis menyampaikan ucapan dan terima kasih atas sambutan tuan rumah atas kunjungan rombongan Tanah Datar. “Alhamdulillah, Saudara kami di Kota Medan walaupun dalam hari libur masih bisa dan mau menyambut kedatangan rombongan kami, semoga ini dinilai ibadah dan dibalasi pahala setimpal oleh Allah SWT,” sampainya.

Adapun kunjungan ini, tambahnya lagi, menjadi sarana untuk bisa menimba ilmu dan pengalaman di Kota Medan yang memang sudah berhasil 3 kali menjadi pemuncak pada gelaran MTQ N tingkat Provinsi Sumatera Utara.

“Kontingen Kafilah Tanah Datar pada ajang MTQ N ke 38 mampu menjadi Juara Umum untuk pertama kalinya dari 19 Kabupaten/Kota se Sumatera Barat. Sejarah ini tentu hendak kami dipertahankan, dan kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan menghadapi MTQ selanjutnya di Kota Padang Panjang,” kata Mukhlis.

Sementara itu Kasubag Agama Kota Medan Agus Maryono menyampaikan ucapan dan ungkapan selamat datang atas kunjungan dari rombongan Kabupaten Tanah Datar. “Selamat datang di kota Medan. Kalau dilihat dari penampilan tentunya Kabupaten Tanah Datar sudah baik dan kompak dalam pelaksanaan bidang keagamaan terutama untuk MTQ,” kata Agus.

Agus juga menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas prestasi Tanah Datar yang mampu menjadi Juara Umum di Tingkat Provinsi. “Satu lagi yang perlu kami berikan apresiasi adalah, walau Tanah Datar sudah raih Juara Umum namun tidak malu dan merasa sudah cukup untuk belajar lebih baik lagi. Di kesempatan ini kami do’akan Tanah Datar bisa terus menjadi juara di tahun selanjutnya, seperti Kota Medan yang telah mampu 3 kali juara berturut-turut tingkat Provinsi Sumut,” ujarnya.

Kemudian Agus menerangkan kunci keberhasilan kota Medan dalam meraih hasil itu yang utamanya adalah komitmen. “Prestasi ini tidak mudah diraih, itu membutuhkan komitmen dan kesungguhan instansi terkait dalam mendukungnya, baik moril ataupun pendanaannya, ditunjang lagi dengan kafilah yang berprestasilah yang akan menjadi utusan kota Medan, bukan kafilah titipan,” katanya.

Selepas itu, hal senada disampaikan Kabag Kesra Afrizon bahwa kunjungan yang berisikan para ofisial, pelatih dan elemen pendukung lain sengaja dibawa untuk bisa menggali potensi kota Medan dalam meraih prestasi di bidang MTQ. “ Dalam rombongan kami ada pelatih, ofisial, tenaga kesehatan sampai driver yang bertugas pada MTQ ke 38 lalu. Sengaja kita hadirkan, tentu agar sharing informasi antara kita bisa menambah wawasan untuk mempertahankan prestasi sebagai juara umum,” katanya.

Ke depan, tambah Afrizon, kita mempunyai tugas berat untuk mempertahankan prestasi yang telah diraih di kota Solok. “Terima kasih atas dukungan dan komitmen semua elemen dan masyarakat Tanah Datar atas prestasi yang kita raih. Insya Allah kita akan berusaha untuk melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan kualitas para kafilah,” ujarnya.

Menurut Afrizon lagi, di awal tahun 2020 pemerintah Tanah Datar akan lakukan tahap penyaringan dan seleksi para kafilah Tanah Datar. “Kita tetap fokus, jalin kebersamaan dan komit tetap manfaatkan putra putri asli Tanah Datar yang menjadi duta kita di ajang keagamaan ini. Ilmu dan pengalaman kita di Kota Solok, seperti membiasakan sholat berjamaah seluruh kontingen tetap kita budayakan,” pungkasnya. (ril/put)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update