Tanah Datar -- Peserta didik dengan pola hidup bersih dan sehat bisa menjadi mata rantai menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Untuk mencapai itu, pembinaan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) menjadi faktor penting yang perlu mendapat perhatian.
Apalagi dengan permasalahan dan tantangan hari ini. Generasi muda umumnya dihadapkan dengan maraknya penyalahgunaan narkoba, seks bebas, kemajuan teknologi infromasi, infeksi menular, gangguan kesehatan terkait sanitasi dan lainnya.
“Melalui program UKS/M yang dilakukan secara terpadu dan terkoordinasi dengan baik antar pemangku kepentingan, diharapkan gerakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) menjadi gerakan bersama terutama untuk peserta didik dan warga sekolah,” sampai Bupati Tanah Datar yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum Nuryeddisman saat membuka Rakor UKS/M di Ballroom Hotel Emersia Batusangkar, Rabu (06/11/2019).
Apalagi UKS/M ini sampai Nuryeddisman sudah sejalan dengan Surat Keputusan Bersama Empat Menteri yaitu Menteri Dikbud, Menteri Kesehatan, Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri.
“Saya berharap kegiatan UKS/M tidak hanya sebatas memenuhi seremonial Lomba Sekolah Sehat baik tingkat kabupaten maupun sampai ke tingkat nasional tetapi sudah menjadi budaya bersama menuju masyarakat yang sehat,” pesan Nuryeddisman.
Nuryeddisman jelaskan sekolah yang bersih dan sehat diiringi perilaku warga sekolah dan lingkungannya akan memberi dampak positif yaitu meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik.
“Untuk itu saya harapkan seluruh sekolah mulai dari TK/PAUD dan SLTA kembali menghidupkan progam UKS/M dengan memenuhi indikator-indikator, tidak hanya berorientasi lomba semata,” tegasnya.
Sementara Panitia Pelaksana H. Afrizon yang juga Kabag Kesra menyampaikan rakor bertujuan untuk menambah pemahaman dan menguatkan komitmen pelaksanaan UKS/M serta mengenal lebih jauh tentang UKS/M itu sendiri.
Rakor ini diikuti perangkat daerah terkait, tim pembina UKS/M, Camat, Kepala KUA, Kepala UPT Puskesmas dan Pengawas Sekolah se-Kabupaten Tanah Datar serta menghadirkan narasumber dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat. (ril/put)
