Notification

×

Iklan

Iklan

Wako Fadly Amran: Kejurprov Bulutangkis 2019 Pentasnya Atlet Berprestasi

20 November 2019 | 16:30 WIB Last Updated 2019-11-26T09:31:07Z



Padang Panjang -- Kejuaran Bulutangkis Tingkat Provinsi (Kejurprov) tahun 2019 digelar di Gor Bulutangkis Khatib Sulaiman Bancah Laweh Kota Padangpanjang. Sedikitnya 450 atlet  dari 17 kelompok umur se Sumatera Barat (Sumbar) mulai bertanding, Rabu (20/11) sampai tanggal (29/11) mendatang. Hal tersebut diungkapkan Walikota Padangpanjang Fadly Amran, jadikan momentum Kejurprov pentas prestasi atlet.

Wako Fadly Amran mengatakan segenab harapkan kepada insan olahraga untuk memperhatikan prestasi anak-anak mulai dari usia pradini. Tidak hanya bagi pengurus cabor Bulutangkis, seluruh cabor memang membutuhkan perhatian, kepedulian bersama  dalam melakukan pembinaan atlet sejak pradini.

Padangpanjang, sebut Fadly Amran,  sejak dahulu dikenal sebagai pusat pendidikan, terbukti dengan banyaknya pesantren-pesantren unggul yang mendunia. Artinya, olahraga Padangpanjang kedepannya dipersiapkan untuk mengikuti jejak prestasi yang sudah diraih.

"Mari kita juga coba untuk menjadikan Padang Panjang sebagai kota pendidikan olahraga, sehingga anak-anak aktif olahraga dan aktif berprestasi. Atas nama Pemerintah Kota Padangpanjang, saya mengapresiasi seluruh insan olahraga bulutangkis. Mudah-mudahan apa yang kita cita-citakan dapat terealisasi dengan capaian prestasi,"ujar Fadly Amran.

Sementara itu Ketua PBSI Sumbar Syahrial Ucok, mengatakan Padangpanjang dipercaya sebagai penyelenggara Kejurprov tahun 2019. Selain dukungan fasilitas juga didukung oleh kesiapan Ketua PBSI Padangpanjang, Allex Saputra untuk mampu menggelar iven tahunan provinsi.

"Terima kasih pada tuan rumah PBSI Padangpanjang menyatakan kesiapannya sebagai penyelenggara Kejurprov tahun 2019. Saya menginginkan peserta, pelatih, official, wasit, penjaga garis dan semua pihak untuk bersikap adil, jeli, hati-hati dan pasif agar terciptanya kejuaraan yang baik," ujarnya.

Terselenggaranya kegiatan Kejurprov, PBSI Provinsi, juga menggelontorkan anggaran 50 juta untuk kegiatan itu. Dari 450 atlet yang akan bertanding di 17 kategori kelompok umur dengan jumlah pertandingan 368 hingga lag final.

"Kejurprov ini, telah menyiapkan hadiah total 49 juta yang akan diperebutkan oleh atlet dari 32 Klub se Sumbar," sebut Syahrizal.
Kejurprov  Sentuh Aspek Ekonomi
Terpisah Ketua PBSI Padangpanjang , Allex Saputra menegaskan, keinginan PBSI Padangpanjang memberanikan diri menjadi tuan rumah iven Kejurprov tersebut, tentu memiliki tujuan yang jelas. Selain memberi bukti PBSIterus bersinergi dalam pembinaan dan melahirkan atlet bulutangkis Kota Padangpanjang, juga salah satu upaya dalam mendongkrak perekonomian masyarakat.

Pasalnya , ratusan atlet ditambah official club akan berkumpul di Padangpanjang, secara otomatis akan memberikan dampak ekonomi pada masyarakat setempat.
"Sebagai tuan rumah kita sudah siap dengan segala konsekuensinya. Namun, dibalik itu semua saya inginkan dengan efek dari sebuah iven yang kita selenggarakan  berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat Padangpanjang," sebut Allex Saputra pada wartawan.

Dikatakan Allek Saputra, menilai dengan seringnya menyelenggarakan iven loka, tingkat provinsi maupun tingkat nasional di Kota Padangpanjang, tentunya akan menggairahkan ekonomi.

"Gairah ekonomi tentu menjadi target dalam menyelenggarakan iven. Soal pembinaan tentunya menjadi target utama kami PBSI Padangpanjang. Ibarat pepatah  sekali mendayung dua tiga pulau dilampaui," sebut Allek.

Ketua DPRD Kota Padangpanjang Mardiansyah, mengapresiasi PBSI Padangpanjang menjadi tuan rumah kejurprov tahun ini. Dipercaya sebagai tuan rumah tentunya penghargaan bagi Padangpanjang.

"Saya apresiasi atas pengurus PBSI Padangpanjang. Kegiatan- kegiatan seperti ini tentunya akan menjadi motivasi bagi atlet untuk lebih giat berlatih," sebut Mardiansyah singkat. (put)

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update