Pedagang Pasar Tetap Mendukung Sukses Pemilihan Kepala Daerah Kota Bukittinggi

(Berdiri) Yulius Rustam Paparkan Permasalahan Dengan Sejumlah Anggota Dewan

Bukittinggi - Meski pertemuan antara para pedagang pasar kota Bukittinggi dengan sejumlah anggota dewan DPRD
Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar dan DPR RI dari Partai Gerindra yang  membahas tentang penolakan terbitnya Peraturan Walikota No 40 dan No 41 Tentang Tarif Retribusi Pasar, para pedagang pasar tetap mendukung suksesnya pemilihan kepala daerah di bulan September mendatang.

Pertemuan yang berlangsung disalah satu restoran ternama di kota Bukittinggi pada Sabtu malam, (07/03) tersebut salah satunya membahas tentang tngginya tarif retribusi yang diterbitkan oleh Pemko Bukittinggi. Pedagang berharap dengan hadirnya sejumlah anggota dewan di kota Bukittinggi dapat membantu menyelesaikan permasalahan tarif retribusi tersebut.

Dalam pertemuan itu hadir diantaranya,  Pedagang Toko Pasar Atas Yulius Rustam, Young Happy dan sejumlah para pedagang Aur Kuning serta sejumlah anggota dewan diantaranya Andre Rosiade, Ismunandi, Herman Sofyan, Novi Irwan, Zulhefi dan anggota dewan lainnya dari Partai Gerindra.

Usai pertemuan menurut Yulius Rustam, anggota dewan berjanji akan memperjuangkan aspirasi para pedagang untuk menolak serta membatalkan Perwako No 40 dan 41 Tentang Tarif Retribusi Pasar. Lanjut Yulius, meskipun kesannya kita melakukan perlawanan terhadap kebijakkan pemerintah namun para pedagang tetap mendukung terlaksananya pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung pada September mendatang.

Lanjut Yulius, pertemuan ini hanya pertemuan luapan aspirasi semua pedagang kota Bukittinggi kepada sejumlah anggota agar para dapat menjalankan aktifitasnya seperti sebelumnya tanpa ada tekanan atau beban tarif retribusi yang tinggi.

"Namun demikian, karena waktunya dekat dengan pilkada. Kita tetap akan mendukung suksesnya pesta demokrasi pemilihan kepala daerah kota Bukittinggi dengan aman, damai. Justru para pedagang berharap pemilihan kepala daerah nanti menjadi ajang pemilihan kepala daerah yang jujur bagi semua pihak yang terlibat," ujarnya.

Selain itu Yuliuse mengakhiri perbincangan, kita juga berharap perjuangan para pedagang ini tidak jadi sia-sia dengan itikad baik sejumlah anggota dewan untuk membantu menyelesaikan permasalahan para pedagang selama ini dengan Walikota kota Bukittinggi tentang traif retribusi. (Rizky)