Notification

×

Iklan

Iklan

Padangpanjang Kota Pertama Penerima Bantuan Covid 19 Oleh Pemprov

09 April 2020 | 22:25 WIB Last Updated 2020-04-09T15:25:44Z


Padangpanjang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan segera salurkan bantuan 200.000/kk untuk 3 bulan kedepan bagi warga Sumatera Barat (Sumbar). Dan Padangpanjang adalah kota pertama yang akan menerima bantuan itu, dimana Pemko Padangpanjang telah menyelesaikan persyaratan data.

Bantuan uang akan dikirim dalam waktu dekat  melalui wesel pos dan di antar langsung ke rumah warga. Hal tersebut disampaikan Pemprov Sumbar saat rapat penanganan covid-19 melalui Video Converence (Vidcon) dengan Kepala Daerah se-Sumbar, Kamis (9/4).

Vidcon itu dipimpin langsung oleh Gubernur Sumbar Prof. Dr. Irwan Prayitno S.Psi, M.Sc di dampingi Wakil Gubernur Drs. Nasrul Abit, Kapolda, Kajati, Danrem dan jajaran.

"Pemko/kab diminta berpartisipasi aktif dalam penanganan covid-19, terutama di bidang perlengkapan. Karena tidak semua hal dapat di bantu oleh Provinsi, karena prioritas Provinsi adalah RS yang merawat pasien covid-19," ungkapnya.

Selain itu, Vidcon hari ini turut membahas persiapan karantina mandiri di Kabupaten/Kota, instruksi masyarakat tinggal dirumah, dampak sosial ekonomi, devisit anggaran dan pendampingannya.

"Untuk menangani pendatang yang masuk ke Sumbar, Pemko/kab diminta aktif memperketat pengawasan di perbatasan dan segera mengirim data ke pihak yang lebih tinggi," ucap Gubernur

Dikatakannya, bahwa Pemprov terus berupaya meningkatkan pengawasan dengan menyediakan Rumah Sakit dengan peralatan yang lengkap.

Gubernur juga menghimbau untuk terus meningkatkan keamanan dan pelayanan, terutama penanganan bagi ODP yang berasal dari daerah terjangkit.

Untuk covid-19 positif sedang, Gubernur meminta agar RS Kabupaten/Kota bekerja dengan maksimal. Sedangkan penanganan covid-19 positif berat di serahkan pada Provinsi/ di rujuk ke RS rujukan.

"Mengenai instruksi masyarakat tetap dirumah, tetap kita sosialisasikan. Tidak boleh di keramaian, tidak boleh nongkrong, tidak boleh makan di tempat, tetapi tidak mematikan ekonomi masyarakat," ungkapnya.

Memang tingkat kematian covid-19 tidak sebanyak sars, namun penyebarannya sangat cepat. Oleh karena itu, tetap jaga kesehatan dan tetap dirumah  ika tidak ada kepentingan mendesak.

Anggaran penanganan sosial ekonomi atau bantuan sosial telah di sediakan Pemprov sebanyak 235M, dengan meniadakan seluruh agenda dan  akan segera disalurkan kepada masyarakat.

Turut menambahkan, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, mengatakan pemeriksaan perantau yang datang belum berjalan dengan baik. Pemko/kab diminta untuk menunjuk ketua pada setiap shif pengamanan, mendata dan melaporkan kepada gugus tugas atau badan yang berwenang.

"Apabila ada perantau datang, selain diawasi tim medis, juga langsung minta pengawasan melalui Polsek atau Polres. Sehingga terjalin kerjasama yang baik dan data yang akurat," pungkasnya.

Untuk Kota Padangpanjang, vidcon dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Drs. Asrul, Sekretaris Daerah Sonny Budaya Putra, AP, M.Si, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD dan unsur forkopimda. (Del)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update