SAWAHLUNTO - Para perantau Sawahlunto menunjukkan kepeduliannya pada kampung halaman yang saat ini sedang berjuang menghadapi virus Corona (Covid - 19). Kepedulian para perantau Sawahlunto di Jakarta dan sekitarnya ini dibuktikan dengan telah sampainya bantuan dari mereka di 'Kota Arang' pada Sabtu 11 April 2020.
Bantuan dari para perantau tersebut yakni berupa Alat Pelindung Diri (APD) dan kelengkapan penunjang lainnya bagi jajaran personel medis untuk menangani pasien - pasien yang terindikasi terjangkit gejala Covid - 19. Datang sudah dalam bentuk barang - barang APD, bantuan yang dikirimkan oleh para perantau ini jika ditotal maka jumlahnya mencapai lebih dari Rp. 21 Juta.
Walikota Sawahlunto Deri Asta menyampaikan bahwa bantuan APD tersebut dikirimkan para perantau yang tergabung dalam 2 wadah, yakni Badan Koordinasi Induk Keluarga Sawahlunto di Jakarta dan sekitarnya (BAKOR IKSJ) dan Ikatan Keluarga Talago Gunung Pusat.
"Alhamdulillah, telah sampai bantuan APD untuk tenaga medis kita dari para perantau kita di Jakarta dan sekitarnya. Kita sangat berterimakasih pada kepedulian saudara - saudara para perantau, bantuan ini sangat tepat dan berharga sekali terutama dalam kondisi seperti sekarang," kata Walikota Deri Asta.
Dijelaskan Walikota lebih lanjut, bantuan APD tersebut usai diterima pada hari itu juga yakni Sabtu 11 April 2020 langsung diserahkan pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawahlunto. Disaksikan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Sawahlunto Irzam, Walikota Deri Asta menyerahkan bantuan APD dari perantau itu kepada Direktur RSUD Sawahlunto, dr. Adrianof.
"Dengan hadirnya bantuan APD ini di RSUD, maka kesiapan pelayanan tenaga medis kita untuk menangani pasien terindikasi Covid - 19 ini akan semakin lebih baik. Tenaga medis kita lebih terlindungi, pasien pun bisa lebih maksimal kita layani," kata Walikota Deri Asta.
Usai menerima paket bantuan perantau itu, Direktur RSUD Sawahlunto dr. Adrianof merinci jenis - jenis bantuan APD itu.
"Kita telah menerima APD dan perlengkapan penunjangnya dari bantuan perantau. Detailnya ; dari BAKOR IKSJ itu paket bantuannya adalah masker sensi EARLOOP sejumlah 10 kotak (400 pc), masker 3M N95 sejumlah 15 pc, sarung tangan Shamrock sejumlah 10 box (1000 pc/500 pasang), kacamata pelindung sejumlah 10 pc, sepatu sejumlah 10 pasang dan baju Alat Pelindung Diri (APD) sejumlah 75 pc," urai dr. Adrianof.
Sementara untuk paket bantuan dari Ikatan Keluarga Talago Gunung Sawahlunto - Pusat, dilaporkan dr. Adrianof yakni berupa 20 set Alat Pelindung Diri (APD).
Dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Sekretaris Umum BAKOR IKSJ Jasyanto Sahoer menyebutkan bahwa bantuan ini menjadi wujud kepedulian dari para perantau terhadap kampung halaman yang sedang menghadapi ancaman mewabahnya virus Corona.
"Jadi kami di BAKOR menghimpun donasi pada Ikatan - Ikatan Warga Sawahlunto di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Alhamdulillah terkumpul sebanyak Rp. 21.075.000,-. Setelah berkoordinasi dengan pak Walikota kami kemudian merasa lebih tepat bantuannya langsung dalam bentuk barang yakni APD ini," ujar Jasyanto.
Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Ikatan Keluarga Talago Gunung Sawahlunto (IKTS - Pusat), Effendi Mardianto. Dalam suratnya pada Walikota Sawahlunto, Effendi mengatakan bahwa bantuan tersebut menjadi komitmen kepedulian dan upaya pihaknya membantu meringankan beban Pemko Sawahlunto dalam menghadapi Covid - 19 ini. (RMN)
