Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi, mengatakan ketentuan itu dimana pembelajaran tatap muka di hari pertama besok akan diikuti oleh kelas tertinggi mulai dari SD, SMP, dan SMA.
"Jadi kelas tertinggi yang akan memulai belajar tatap muka besok itu. Seperti untuk SD dimulai dari kelas VI, SMP kelas IX, dan SMA kelas XII. Hal ini akan berlangsung selama satu pekan," katanya, Minggu 3 Januari 2021.
Tujuan hal itu dilakukan, agar dapat menjadi contoh kepada adik-adik kelas mereka nantinya, terkait tata cara sekolah aman COVID-19.
Sementara untuk proses belajar mengajar akan dilakukan sebagian dari kurikulum normal saja. Artinya jam belajar hanya separuh dari hari normalnya. Serta isi di dalam kelas juga dibatasi yakni 50 persen dari kondisi normalnya.
“Maskudnya itu, ya berapa jamnya tergantung kelasnya. Separuh dari kurikulum normal, dan kapasitas kelas 50 persen,” ujarnya.
Untuk itu Habibul berharap kepada orangtua murid untuk bisa mendampingi anak-anaknya di hari pertama sekolah besok, karena akan ada sosialisasi juga kepada siswa terkait sekolah dalam kondisi pandemi.
Dengan artian bila orangtua turut mendampingi, maka orangtua pun dapat memahami dan mempersiapkan anak-anaknya untuk sekolah aman dalam situasi COVID-19. (Langkan)