Padang Panjang -- Konferensi Tiga Negara kembali dilakukan untuk ketiga kalinya dengan topik "Traditional Culture From The Perspective of Young Generation". Dalam kegiatan ini, SMAN 3 Padang Panjang berkesempatan menjadi host untuk konferensi yang diikutin peserta dari Seoul Technical High School (Korea Selatan), SMK Sungai Kertas (Malaysia) dan SMKN 6 Palembang (Indonesia) yang digelar secara virtual via Zoom Meeting, Rabu (13/1).
Kegiatan kali ini di moderatori guru bahasa Inggris SMAN 3,Fitra Murni A.R, S.Pd didampingi Kepala SMAN 3, Devi Hariyanti, S.Pd, M.Pd. Selain itu juga diikuti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang diwakili Siti Zubaidah, serta Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat, Adib Alfikri, S.E, M.Si.
Adib menyampaikan perkembangan pendidikan dan juga yang dilakukan pihak sekolah dalam menyikapi masa pandemi Covid-19.
Dalam konferensi ini SMAN 3 juga menampilkan siswa-siswi berbakat sebagai presenter membawakan tema “Traditonal Culture From The Perspective of Young Generation”, tentang pandangan anak muda terhadap kebudayaan tradisionalnya. Korea dan Malaysia juga menampilkan kebudayaannya masing-masing.
“Anak muda ini adalah sumber kekuatan. Mereka memiliki power untuk mengembangkan dan mempertahankan kebudayaan sendiri. Ini yang mesti dilakukan pihak sekolah dan pemerintah, bagaimana siswa-siswi mencintai budaya sendiri, walaupun gencarnya masuk budaya luar,” sebut Devi usai melaksanakan zoom meeting, seperti dikutip dari laman Kominfo Padang Panjang.
Devi menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemko Padang Panjang dan pihak terkait yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini. (Put)
