Pasaman –- Jumlah korban meninggal dunia pada peristiwa kecelakaan Bus Pasaman Transport (Pastra) Express yang terperosok ke tengah sawah pagi tadi, dari Kabupaten Pasaman Barat menunju ke Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, sementarai ini diketahui dua orang.
Dua orang korban yang meninggal dunia tersebut bernama
1. Damris (45) asal Jorong Tinggiran , Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat, saat ini korban berada di Puskesmas Simpati. Damris meninggal dunia akibat lehernya terkena kaca bus.
2. Siti Aina (51) warga dari Lubuak Gadang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, yang saat ini berada di Puskesmas Bonjol.
Kasat Lantas Polres Pasaman Iptu Saherman didampingi Kanit Lantas, Aiptu Armen mengatakan sebanyak 35 orang lagi mengalami luka-luka. 3 orang luka berat, 32 orang luka ringan dan 4 orang selamat, Rabu (19/5/2021).
"Penumpang yang mengalami luka-luka dirawat di Puskesmas Simpati sebanyak 17 orang, Puskesmas Bonjol 8 orang, dan 10 orang telah dirujuk ke RSUD Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman,”katanya.
Sebelumnya, Bus Family Pastra Express dengan nomor polisi BA 7974 SU itu dari Ujung Gading Pasaman Barat mengangkut sebanyak 41 penumpang, termasuk sopir.
Bus mengalami kecelakaan di jalan lintas daerah Padang Sawah - Kumpulan tepatnya di Batang Marambuang, Nagari Simpang, Kecamatan Simpati sekitar pukul 06.00 WIB, tadi pagi.
Para penumpang bus ini dari Pasaman Barat menuju Lubuksikaping ingin menghadiri pesta pernikahan ke Taluak Ambun, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman.
Saat ini bus masih berada di lokasi kejadian dengan keadaan rusak berat bagian depan dan diberi garis polisi. (Dim)
