Notification

×

Iklan

Iklan

Gubernur Mahyeldi: Prioritaskan Pemenuhan SPM kepada Masyarakat

29 September 2021 | 19:52 WIB Last Updated 2021-09-29T12:52:24Z

Padang -- Gubernur Sumbar, Mahyeldi  Ansharullah, SP, meminta seluruh pemerintah daerah memprioritaskan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal kepada masyarakat (SPM).  Menurutnya SPM menjadi wajib dan mutlak lantaran kinerja bukan lagi tentang standar operasional prosedur (SOP), melainkan sejauh mana pemenuhan kebutuhan dasar warga negara.

" Jangan sampai ada warga Sumbar yang tidak mendapat pelayanan dasar," ungkap    Buya Mahyeldi saat membuka Rapat Koordinasi Pemprov dan kabupaten/kota se-Sumbar tahun 2021, di Balroom ZHM Premiere, Padang, Rabu (29/9).

Wakil Walikota Drs. Asrul yang turut hadir pada Rakor bertajuk Optimalisasi Program Pembangunan Khususnya Bidang Pelayanan Dasar dalam Rangka Mewujudkan Sumbar Madani yang Unggul dan Berkelanjutan, mendukung pernyataan gubernur. 

" Kita mendukung dan sependapat dengan yang disampaikan gubernur. Hingga saat ini, Pemko terus mendorong pelayanan prima selalu terwujud di tengah masyarakat. Hal ini telah terbukti seperti pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti RSUD, Dukcapil dan OPD lainnya. Pelayanan pemerintah di Kota Padang Panjang bahkan mendapat apresiasi di Tingkat Nasional dan Provinsi," katanya.

Kendati begitu, Pemko Padang Panjang, lanjut Wawako tidak mau berpuas diri.  " Kita tidak boleh berpuas diri. Pelayanan masyarakat harus terus ditingkatkan kualitasnya, terus  berinovasi memberikan yang terbaik," tuturnya. 

Selain pelaksanaan SPM,  Gubernur turut mengamanatkan beberapa tugas mandatori lainnya yang merupakan bagian dari pencapaian SPM, yakni pelaksanaan pengarusutamaan gender (PUG), aksi konvergensi penurunan stunting, kabupaten dan kota Sehat, suistainable development goals (SDG’s), penurunan kemiskinan, pengentasan daerah tertinggal dan survey layanan rujukan terpadu. 

Kemudian, salah satu permasalahan yang harus dihadapi oleh Pemerintah Daerah menurut gubernur adalah penyediaan aksesibilitas transportasi bagi masyarakat. Lalu, permasalahan infrastruktur, tingginya angka kemiskinan, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM),serta permasalahan lain yang terkait dengan pelayanan dasar 

Hal Ini menjadi tugas utama bagi Pemerintah Daerah, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk mengatasi berbagai permasalahan. (Rel/hr) 

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update