Padang Panjang | pasbana.com -- Momentum peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang ke-29, memberikan kado bahagia tersendiri bagi Mutiara Indah Ramadani (13). Ia salah seorang penyandang disabilitas di Kelurahan Kampung Manggis, Kecamatan Padang Panjang Barat.
Pada HDI tahun ini, Mutiara mendapatkan bantuan biaya pendidikan untuk tiga bulan dari Komunitas Tabungan Sekolah Padang.
Kedatangan volunteer Tabungan Sekolah Padang, Mery Zaniarti yang didampingi DPC Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Padang Panjang ke kediamannya, Jumat (3/12) sore, disambut hangat oleh Mutiara dan ibunya, Defni (42) dengan senyum yang penuh rasa syukur.
Mutiara yang merupakan siswi kelas 7 Thawalib Putri merasa terharu dan berterima kasih saat dirinya menerima beasiswa yang diserahkan Komunitas Tabungan Sekolah Padang.
“Alhamdulillah, saya senang sekali dan berterima kasih mendapat bantuan dari kakak-kakak yang tergabung dalam Komunitas Tabungan Sekolah Padang ini,” ucap Mutiara menampakan senyum yang penuh rasa syukur.
Sementara itu, ibunya menjelaskan, sejak lahir anaknya mengalami pembengkakan di bagian tulang punggung belakang yang awalnya sebesar telur ayam kampung. Itu mengakibat anaknya harus menjalani operasi di RSUD M. Djamil Padang. Namun usai di operasi, pembengkakan itu tidak hilang dan seiring bertambahnya umur pembengkakan itu kian membesar.
“Operasi itu juga mengakibatkan kaki sebelah kiri anak saya tidak berfungsi. pada umur 7 bulan anak saya kembali di operasi di bagian kaki kiri itu, namun tidak berhasil. Malah pindah ke kaki kanan. Kejadian Itu membuat anak saya mengalami lumpuh total dari pinggang ke bawah sampai saat ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, disabilitas fisik yang dialami anaknya itu itu memaksa ia untuk beraktivitas di atas kursi roda. Namun hal demikian tidak mengurangi semangatnya dan tetap menempuh dunia pendidikan layaknya manusia normal pada umumnya.
“Keterbatasan itu tidak menjadi halangan baginya untuk tetap berjuang menjalani kehidupan yang telah digariskan Allah SWT untuknya,” ujarnya.
Defi berharap, di HDI ini akan ada peranan yang lebih dari Pemerintah untuk memperhatikan masyarakat-masyarakat disabilitas yang seperti ini.
Pada kesempatan tersebut, Mery Zaniarti menjelaskan, dirinya hanya sebagai perantara penyaluran bantuan tersebut. Dananya berasal dari kawan-kawannya yang ikut menabung pada Komunitasnya.
“Bantuan tersebut sebesar 350 ribu/bulan (SPP) dan tadi diserahkan untuk SPP 3 bulan dengan totalnya Rp 1.050.000. Bantuan telah mulai diserahkan dari November kemarin. Insyaa Allah bantuan yang diserahkan akan berkelanjutan sampai Mutiara tamat sekolah. Nama program kami yaitu 1 Bulan 1 Tabungan,” tuturnya.
Turut hadir dalam penyerahan tersebut salah seorang pengurus DPC PPDI Kota Padang Panjang, Alvin Nur Akbar. (Rel/bd)