"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar," kata Suaidi Ahadi, Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang kepada media , Senin (22/8/2022).
Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M4,4. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,12 LS dan 100,30 BT atau tepatnya berlokasi di Laut pada 21 km Barat Daya Padang, Sumbar pada kedalaman 44 km. Selain di Padang, guncangan gempa terasa di sampai ke Pesisir Selatan.
Ia menambahkan, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Hingga pukul 16.45 WIB, BMKG menyatakan belum tercatat adanya gempa bumi susulan. Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Hingga pukul 16.45 WIB, BMKG menyatakan belum tercatat adanya gempa bumi susulan. Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Gempa tersebut turut dirasakan di Kabupaten Pesisir Selatan," katanya, Senin 22 Agustus 2022.
BMKG memastikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi terjadi tsunami. (Rel)
