Kota Pariaman, pasbana --- Wali Kota Pariaman, Genius Umar tinjau Fasilitas Pusat Daur Ulang (PDU) Sampah Kota Pariaman, yang berada di Desa Tungkal Utara, Kecamatan Pariaman Utara, Minggu (4/9).
Fasilitas PDU Sampah di Kota Pariaman ini memiliki kapasitas mendaur ulang sampah 10 ton/hari.
Dan pengadaan PDU ini merupakan bantuan Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (Ditjen PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, dengan menelan anggaran mencapai Rp 3,4 miliar, dari APBN KLHK RI tahun 2021 yang lalu.
“Pembangunan Fasilitas PDU Sampah bantuan dari KLHK RI ini, hanya ada 4 di indonesia, yaitu Kota Pariaman (Sumbar), yaitu Kota Metro (Lampung), Kabupaten Merangin (Jambi) dan Kabupaten Kudus (Jawa Tengah),” ujar Genius.
Ia juga mengatakan, dengan adanya fasilitas PDU Sampah di Desa Tungkal Utara ini, maka sampah dapat dipilah mulai dari awal, mulai dari sampah tumah tangga sampai menuju PDU, sehingga yang sampai ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) adalah betul-betul residu, yang jumlahnya tinggal sedikit, ucapnya.
"Dengan pemilahan sampah yang nanti kita proses di PDU, nantinya kebersihan kota dapat lebih terjaga, sehingga mendukung Kota Pariaman sebagai tujuan wisata, apalagi konsep pengelolaan sampah ini adalah konsep Green Tourism di Kota Pariaman," tuturnya.
Lebih lanjut Genius juga menyebutkan bahwa dalam waktu dekat, Wakil Menteri LHK RI, Alue Dohong, Phd, akan meninjau PDU Sampah Desa Tungkal Utara di Kota Pariaman ini, sehingga fasilitas dan sarana serta prasarana PDU ini, harus sudah kita lengkapi dan bisa beroperasi dalam waktu dekat, ulasnya.
“Bantuan PDU dari KLHK RI ini berupa pembangunan Gedung dan Fasilitas pendukung lainya, seperti mesin pencacah, baik organik maupun non organik dan mesin pembuat Kompos dan fasilitas lainya,” tutupnya. (Rilis)