PASBANA, TANAH DATAR - Sebanyak 2000 ekor ternak sapi/kerbau di Kabupaten Tanah Datar sudah dipasang subang telinga (eartag) untuk diasuransikan sebagai perlindungan bagi peternak jika menghadapi kerugian seperti mati, hilang, ataupun sakit.
Dari 2000 sapi yang dipasangkan eartag tersebut, yang sudah diinput ke Aplikasi Sistem Informasi Asuransi Pertanian (SIAP) baru sebanyak 1039 ekor.
Sedangkan proses menunggu persetujuan dari pihak asuransi Jasindo sebanyak 397 ekor, dan yang sudah disetujui Jasindo sebanyak 185 ekor.
"Sementara sisanya masih dalam proses penginputan kedalam aplikasi dan proses verifikasi dari perusahaan asuransi Jasindo," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Tanah Datar, Varia Warvis di Batusangkar Rabu, (7/9/2022).
Warvis mengatakan, pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menargetkan sebanyak 2000 ekor sapi atau kerbau akan di asuransikan.
"Target kita untuk tahun ini sebanyak 2000 ekor sudah terpenuhi, tinggal persetujuan dari Jasindo. Kita juga sudah minta ke Jasindo untuk lebih aktif lagi memproses setiap data yang kita input," kata dia.
Varia Warvis menjelaskan Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTS/K) merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar guna melindungi peternak dari kerugian.
Yang mana AUTS/K merupakan perjanjian antara perusahaan asuransi sebagai penanggung dengan peternak sebagai tertanggung dimana dengan menerima premi asuransi.
Perusahaan asuransi akan memberikan penggantian kerugian kepada peternak karena sapi mati akibat penyakit, kecelakaan dan beranak, dan atau kehilangan sesuai ketentuan dan persyaratan polis asuransi.(rel/bd)
