PASBANA, PADANG – SPBU Coco Modular Universitas Andalas resmi beroperasi ditandai dengan penandatanganan prasasti dan penguntingan pita oleh Rektor Yuliandri bersama Presiden Direktur Pertamina Retail Iin Febrian pada Kamis (8/9).
Universitas Andalas (Unand) kini memiliki Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sendiri. Adanya SPBU di kawasan kampus Unand ini merupakan hasil kerjasama antara pihak Unand dan PT. Pertamina Retail.
Presiden Direktur PT. Pertamina Retail, Iin Febrian yang hadir langsung pada peresmian itu mengatakan kalau Unand jadi kampus kelima yang telah dibangunkan SPBU Coco Modular.
“Selanjutnya kami juga mau membangun SPBU Modular ini di Universitas Padjadjaran dan UI,” kata Iin.
Ia menjelaskan SPBU modular sejatinya merupakan embrio SPBU standar yang diharapkan bisa dikembangkan menjadi SPBU standar dengan lahan dan infrastruktur yang lebih lengkap.
Selain itu tangki penyimpanan BBM di SPBU ini memakai konsep di atas tanah sehingga portable dan mudah dipindahkan jika ada pengembangan, ujarnya yang juga merupakan alumni Fakultas Teknik Universitas Andalas.
"Saat ini total SPBU modular yang dikolaborasikan dengan kampus ada lima dan di Unand merupakan yang pertama di Sumbar," katanya.
SPBU ini menyediakan BBM nonsubsidi yaitu pertamax dan pertamina dex dengan satu dispenser.
“Selanjutnya, selain evaluasi, kami juga berupaya eksplorasi lagi, sehingga pengembangan SPBU Modular ini bisa diaplikasikan juga di kampus-kampus yang ada di Indonesia,” katanya.
Dia juga mengatakan, adanya pendirian SPBU di Unand ini juga merupakan bentuk esensi sinergi dan kolaborasi Pertamina Retail dengan perguruan tinggi di Indonesia.
Sementara itu, Rektor Unand Prof. Yuliandri menyampaikan terima kasihnya kepada Pertamina Retail yang telah bekerjasama dengan Unand hingga berdirinya SPBU di kampus tersebut.
“Selain ini bisa jadi model juga untuk perguruan tinggi lain, adanya SPBU di Unand ini nanti juga ada pengembangannya,” kata rektor.
Dengan adanya SPBU Modular ini rektor berharap bisa mempermudah kebutuhan bahan bakar kendaraan mahasiswa, dosen, pegawai Unand hingga masyarakat setempat.
Yuliandri mengatakan, dalam hal pengaturan kerjasama ini, pihak dari PT. Pertamina Retail telah menyediakan segala peralatan, bangunan SPBU hingga pegawai pengisi bahan bakar.
Adapun SPBU Coco Modular Unand ini berada setelah pertigaan menuju RS Unand dan ke gedung rektorat. Dalam peresmiannya kemarin mobil dinas rektor menjadi kendaraan pertama yang diisi BBM di SPBU itu. Diketahui, di SPBU Modular Unand ini menyediakan dua jenis BBM, Dexlite dan Pertamax.(rel/bd)
