Notification

×

Iklan

Iklan

Pendidikan Dalam Perspektif Masyarakat

30 Oktober 2022 | 07:03 WIB Last Updated 2022-10-30T00:11:34Z

Oleh: Vhuki Makha Surya 
(Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta) 

PASBANA - Pendidikan merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk meningkatkan pengetahuan akan masa mendatang. pandangan dari seseorang dengan orang lain tentang pendidikan tentu berbeda-beda. ada sebagian yang menganggap pendidikan suatu kunci keberhasilan, dan ada juga yang menganggap pendidikan tersebut tidak terlalu penting. dari pendidikan dapat terwujud nilai-nilai ideal dalam perilaku lahiriah karena akan mempengaruhi dan mewarnai pola pendidikan manusia.

Sebenarnya, tujuan utama dari pendidikan itu sendiri yaitu untuk mencerdaskan anak bangsa, agar pola pikir masyarakat dapat berubah ke yang lebih baik. namun banyak juga ditemukan, orang yang berpendapat pendidikan itu kunci mendapat pekerjaan, asumsi akan hal itu salah besar. pekerjaan yang bagus adalah nilai plus dari pendidikan yang telah ditempuh, bisa diibaratkan sebagai hadiah atas proses perjuangan dalam masa pendidikan tersebut.

Pendidikan merupakan kegiatan inti, kegiatan sadar dan disengaja, yang mempersiapkan anak untuk mengejar kepentingan hidup sebagai individu, masyarakat, dan warga negara yang berpengetahuan dan cerdas, berpikir dengan bebas. Pendidikan merupakan bagian dari kebudayaan dan peradaban manusia yang terus berkembang. Hal ini sesuai dengan fitrah manusia yang memiliki potensi kreatif dan inovatif di segala bidang kehidupan. 

Tingkat pendidikan merupakan tolak ukur kualitas diri dan sangat penting bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan dan mewujudkan potensinya. Pendidikan tidak hanya dicapai melalui lembaga formal seperti sekolah, ada pendidikan informal dan nonformal yang dapat tempat belajar untuk. Pendidikan ialah perolehan pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan oleh sekelompok orang yang diturunkan dari generasi ke generasi melalui pendidikan, pelatihan, atau penelitian. 

Pendidikan memiliki banyak fungsi, antara lain meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat, memberikan wawasan, dan membangun karakter disiplin.Penduduk desa menyamakan fungsi pendidikan dengan kesuksesan dalam arti orang yang berpendidikan tinggi bergelar sarjana dijamin akan bekerja di perusahaan bergengsi.

Masyarakat desa tidak memaknai pendidikan dalam arti luas atau memikirkan fungsi pendidikan bagi kehidupan sosial. 
Masyarakat desa yang disiplin dan etis merendahkan pendidikan dalam arti membangun karakter, yang sesuai dengan fungsi pendidikan itu sendiri.

Kesadaran pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, banyak orang yang menganggap pendidikan tidak sepenting kota besar Jakarta dan kota-kota lainnya, dan masih banyak masyarakat yang kesadaran pendidikannya rendah. Sangat miris memang, namun inilah kenyataannya, dan dengan kemajuan globalisasi, modernisasi, dan kecanggihan teknologi, masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya pendidikan.

Pendidikan ialah hal terpenting dalam hidup dan seseorang selalu memiliki hak dan keinginan untuk dididik dan berkembang. Secara umum, pendidikan berarti proses kehidupan yang berkembang yang membawa setiap individu untuk hidup. Pendidikan dikatakan penting dalam kehidupan karna pendidikan awal di rumah, sekolah, dan masyarakat serta peran orang tua dalam tumbuh kembang anak begitu penting.

Rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pendidikan bermula dari kenyataan bahwa dibutuhkan seseseorangr 16 tahun untuk menyelesaikan pendidikan formal dan memperoleh gelar sarjana. Beberapa bahkan tidak mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan setelah menyelesaikan gelar sarjana mereka. Banyak lulusan sekarang menganggur karna kurangnya pekerjaan dan pertumbuhan penduduk yang cepat di Indonesia.

Masih kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia, khususnya kalangan menengah ke bawah, dan orang tua belum memahami bahwa pendidikan bagi anak-anaknya sangat penting. Anak-anak berpenghasilan menengah ke bawah, terutama di kota-kota besar, melakukan pertunjukan jalanan, mengemis dan bekerja di jalanan atas permintaan orang tuanya. 

Penyebab rendahnya minat masyarakat terhadap pendidikan ialah ketidaktahuan akan pentingnya pendidikan untuk kelangsungan hidup, letak geografis yang menyulitkan akses masyarakat di pelosok desa, dan mahalnya biaya pendidikan di Indonesia, dan jika seseorang memiliki penghasilan, maka ia bisa mendapatkan makanan yang cukup.

Melalui pendidikan, mereka lebih mudah memperoleh kemampuan untuk mengatur diri sendiri, mengendalikan, membuat keputusan, dan mengelola perkembangan kepribadian mereka dengan lebih baik.Itu harus diajarkan di rumah sejak usia dini, menjadi guru dan orang yang memutuskan bahwa anak harus diterima di lembaga pendidikan yang baik. 

Seiring bertambahnya usia anak dan bersekolah, orang tua perlu terus memantau perkembangan anaknya dengan tetap menjaga komunikasi yang baik dengan pihak sekolah. Sudah menjadi rahasia umum bahwa kemajuan suatu bangsa dipengaruhi oleh faktor pendidikan.

Melalui pendidikan, mereka lebih mudah memperoleh kemampuan untuk mengatur diri sendiri, mengendalikan, membuat keputusan,dan mengelola perkembangan kepribadian mereka dengan lebih baik. Itu harus diajarkan di rumah sejak usia dini,menjadi guru dan orang yang memutuskan bahwa anak harus diterima dilembaga pendidikan yang baik. 

Seiring bertambahnya usia anak dan bersekolah, orang tua harus perlu memantau perkembangan anaknya dengan tetap berkomunikasi yang baik dengan pihak sekolah. Sudah menjadi rahasia umum bahwa kemajuan suatu bangsa dipengaruhi oleh faktor pendidikan.

Pada dasarnya pendidikan ialah wajib bagi siapa saja, kapan saja dimana saja, karna menjadi dewasa,cerdas, dan matang merupakan hak bagi mansuia pada umumnya, pendidikan dalam arti sempit identik dengan sekolah, pendidikan merupakan suatu pengaruh yang diupayakan sekolah terhadap anak dan remaja yang diserahkan kepadanya agar mempunyai kemampuan yang sempurna.

Pendidikan ialah  hal yang sangat dibutuhkan oleh sebagian orang, namun sebagian masyarakat berpikir bahwa pendidikan tidaklah begitu penting, karena berpendapat bahwa yang terpenting ialah gimana seseorang bisa mencari dan mendapatkan penghasilan yang cukup, untuk apa berpindikan tinggi akhirnya menganggu dan tak sukses, inilah yang sangat sering diucapkan oleh masyarakat yang berhaluan tidak modren,banyak sekali seseorang yang menginginkan sekolah hingga sukses.anggapan masyarakat bila dilihat secara menyeluruh tidak salah,karna terbukti memang banyak sekali para sarjana yang menganggur.

Masyarakat memiliki perspektif yang berbeda - beda terhadap Pendidikan, Sebagian orang menganggap pendidikan ialah kewajiban seorang anak yang harus dipenuhi yang biasanya dianggap bersifat memaksa dan merupakan suatu keharusan yang harus dijalani. 

Sebagian lagi menganggap Pendidikan merupakan point terpenting dalam kehidupan karna Pendidikan ja;an utama untuk memuai kesuksesan di masa depan dan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam Pendidikan namun itu Kembali lagi kepada pola pikir seseorang itu sendiri.

Pendidikan sebagai satu kebutuhan yg relatif pada perubahan dan kemajuan pada zaman terbaru ini. Pendidikan ialah proses belajar yg tidak  akan pernah berhenti semenjak seorang lahir pada sampai akhir hayatnya ,tujuan Pendidikan itu sendiri ialah untuk mencerdaskan generasi muda yang akan meneruskan akan menjadi generasi penerus,maka dari itu jangan berpikir  buruk terhadap apa yang dibilang dari orang lain percayakan kepada diri sendiri untuk menjadi sukses. (*) 

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update