Kota Pariaman, pasbana --- Sebagai Kota yang mempunyai visi sebagai daerah tujuan wisata, kami menyambut baik kegiatan yang digelar Forum Dakwah Yasin se Sumatera Barat, yang untuk kali ini, dilaksanakan di Kota Pariaman.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada ribuan jamaah Forum Dakwah Yasin yang berasal dari seluruh daerah di Provinsi Sumatera Barat yang hadir, ini menunjukan bahwa tingginya minat warga muslim yang ada di Sumatera Barat, untuk melaksanakan kegiatan ibadah, dimanapun diadakanya,” ujar Walikota Pariaman, Genius Umar ketika menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang digelar Forum Dakwah Yasin Sumatera Barat, bertempat Mesjid Raya Badano, Kecamatan Pariaman Timur, Kota Pariaman, Minggu (20/11).
Genius menuturkan bahwa inilah indahnya Minangkabau atau Sumatera Barat ini, dengan filosofinya Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS SBK), karena itu, dirinya menjadikan visi daerah Kota Pariaman sebagai daerah tujuan wisata yang islami, dengan tetap mempertahankan adat dan budaya yang ada.
“Kegiatan ini juga dapat meningkatkan Ukhuwah Islamiyah di tengah-tengah masyarakat Sumatera Barat, khususnya di Kota Pariaman, dan kami, Pemerintah Daerah, sangat mendukung kegiatan seperti ini, dan berharap kegiatan seperti ini, dapat diadakan dan dikembangkan lagi di masa yang akan datang,” tukasnya.
Selain itu, Genius juga mengapresiasi digelarnya Forum Dakwah Yasin di salah satu Mesjis yang paling bersejarah dan tertua di Kota Pariaman ini, karena dengan diangkatnya acara tersebut, secara tidak langsung telah mendukung program Pemerintah untuk meramaikan Kota Pariaman, ucapnya.
“Semoga dengan berkumpulnya kita di Mesjid Raya Badano untuk bersilaturahmi dengan menempuh perjalanan yang jauh ini, dari tempat asal jemaah masing-masing, nantinya akan dibalas oleh Allah SWT dengan pahala yang berlipatganda,” ungkapnya.
Genius juga menjelaskan bahwa islam di Sumatera Barat itu, pertamanya masuk dari Pariaman, melalui Syech Burhanuddin di Ulakan dan panglimanya Syech Katik Sangko yang kuburanya ada di Pulau Angso Duo, karena itu, kami membangun Kota Pariaman ini, dengan berbasis islam.
“Mulai dari Pariwisatanya berbasis islam, dan juga kita di Kota Pariaman mempunyai Penyuluh Agama Desa yang kita anggarkan di APBD, belum lagi kegiatan keagamaan yang kita lakukan untuk membentuk masyarakat yang islami di Kota Pariaman ini, serta program unggulan Saga Saja (Satu Keluarga Satu Sarjana) untuk mengkuliahkan anak-anak kita yang tidak mampu,” tutupnya.
Setelah sambutan Wako, Ketua Forum Dakwah Yasin Sumbar, Midarlen memimpin pengalangan dana untuk merehab Mesjid Raya Badano . Sudah menjadi tradisi untuk badoncek di setiap pelaksanaan wirid Forum Dakwah Yasin digalang dana untuk biaya penyelenggaraan kegiatan dan pembangunan mesjid, dimana terkumpul dana lebih kurang Rp. 32 Juta rupiah. Kemudian acara dilanjutkan dengan penyampaian tausyiah dari Ustadz Ilyas Tuanku Bagindo.
Turut hadir Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin dan istri, Ketua TP PKK Kota Pariaman, Ny. Lucyanel Genius, Kepala BKPSDM Kota Pariaman, Irmadawani, Ketua Forum Dakwah Yasin Sumatera Barat, Midarlen, Ketua Forum Dakwah Yasin Kota Pariaman, Lina Marni dan Ribuan jemaah Forum Dakwah Yasin yang hadir. (Rel/bd)
