Padang Panjang, pasbana - Kepolisian Resor Padang Panjang mulai menyiapkan sejumlah pengaturan lalu lintas menjelang pergantian Tahun Baru 2023 (Nataru) karena terpantau arus lalu lintas sudah mulai meningkat terlihat di pos Pelayanan X Koto Baru, pada Jum'at, 30 Desember 2022.
Kapolsek X Koto Iptu Elfison,S.H meyatakan, dalam pengaturan lalu lintas diperlukan manajemen kebutuhan, kapasitas, prioritas, kecepatan, dan kedaruratan berhubung arus lalu lintas sudah mulai meningkat.
" Kami laksanakan rekayasa dan pembatasan jalur dengan menggunakan traffict cone agar tidak ada titik perlambatan dan salip menyalip, " ujar Kapolsek.
Untuk jalur alternatif menuju Bukit tinggi, Payakumbuh dan Pekan Baru yang masuk ke Simpang Batu Palano dinon-aktifkan dan harus lurus menuju Kota Bukittinggi.
" Hal ini karena berpotensi sebagai penyebab kemacetaan arus efek dari perlambatan ketika hendak masuk ke simpang tersebut , dan simpang Batu Palano hanya digunakan sebagai jalur untuk keluar dari Bukittinggi, Payakumbuh dan Pekanbaru menuju Padang Panjang, " jelas Kapolsek.
Untuk jalur alternatif menuju Bukittinggi, petugas mengarahkan masuk di simpang Pasar Rabaa (Panyalaian) dan bisa keluar di Pesantren Haji Miskin (Koto Tinggi) .
" Jadi dengan tidak adanya titik-titik perlambatan arus lalu lintas maka insyaallah kemacetan bisa diminimalisisir," Kapolsek menambahkan.
Pihak Polsek X Koto membuat sistem rekayasa lalu lintas sesuai dengan kondisi di lapangan.
" Sehingga masyarakat yang melintasi wilayah hukum Polres Padang Panjang khususnya XKoto bisa berkendara dengan nyaman tanpa harus terjebak kemacetan yang lama, " pungkaa Kapolsek. (Rel/bd)