Padang Panjang, pasbana - Anggota DPRD Kota Padang Panjang, Kiki Anugerah Dia, SE, melakukan kunjungan ke daerah penerima manfaat dana pokok pikiran (Pokir) tahun 2022. Ada beberapa lokasi yang dikunjungi anggota Komisi III itu, yakni RT 1 dan 9 Kelurahan Gantiang, RT 4 Kelurahan Ngalau, serta RT 14, 22 Kelurahan Guguk Malintang Kecamatan Padang Panjang Timur.
Kunjungan tersebut adalah upaya untuk memantau serta melihat langsung pengerjaan pembangunan dari dana Pokir Kiki selaku anggota dewan. Kiki mengawali kunjungannya ke lokasi pembangunan menara lampu di simpang tiga Guci, kelurahan Gantiang. Direncanakan bahwa menara lampu tersebut akan dibangun setinggi 9 meter dengan 9 unit lampu penerang di setiap sisinya.
Kiki mengatakan bahwa pembangunan menara lampu dipertigaan ini perlu disegerakan, karena selama ini pertigaan tersebut sangat gelap. Pengendara pengguna jalan seringkali mengeluhkan keadaan di pertigaan tersebut. Apalagi posisi pertigaan jalan tersebut juga menjadi jalan utama masuk ke musholla Musam. Masyarakat sekitar sebutnya ketika mau pergi sholat selalu was-was karena kondisi pertigaan yang gelap. Kekhawatiran tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya menurut laporan ketua RT setempat, mengatakan beberapakali masyarakat hampir ditabrak kendaraan karena kondisi yang gelap.
"Beberapakali masyarakat hampir ditabrak karena gelap, pun demikian dengan pengguna jalan di sana. Karena pertigaannya juga melibatkan jalan yang menanjak, sehingga pengendara yang dari arah bawah seringkali menginjak rem secara mendadak karena dari arah atas sebelah kiri kendaraan yang datang tidak kelihatan," ujarnya, saat di lokasi pengerjaan. Minggu (11/12).
Didampingi oleh ketua RT 1 dan RT 2 kelurahan Gantiang, Kiki juga menyampaikan dengan adanya menara lampu ini selain untuk memberikan penerangan juga mempercantik tampilan disimpang tersebut. Karena simpang tersebut tepat di depan Balairung Kerapatan Adat Nagari (KAN) Gunuang.
"Kalau semua sudah selesai kita lihat tampilannya, akan semakin megah dan juga indah. Apalagi keberadaan Balairung KAN Gunuang persis di depannya. Akan menambah keindahan pada bangunan tersebut. Kita ingin kota kita walaupun kecil meski terlihat indah mestikpun di sudut-sudut kota," harapnya.
Setelah itu Kiki juga diajak oleh warga masyarakat untuk melihat kondisi pengerjaan saluran irigasi yang berada di RT 9 Kelurahan Ganting. Irigasi sepanjang 110 meter tersebut merupakan penyalur air untuk sawah-sawah masyarakat. Dengan adanya saluran irigasi yang baik memudahkan masyarakat untuk mengaliri air ke sawah mereka.
Sementara di RT 4 kelurahan Ngalau, politisi partai Nasdem tersebut meninjau pemasangan lampu jalan yang berada di Pauh. Jalan tersebut merupakan akses jalan masyarakat Pauh menuju mesjid Taqwa Ngalau. Selama ini menurut masyarakat setempat jalan tersebut sangat gelap dan licin. Masyarakat merasa khawatir jika menempuh jalan tersebut apalagi malam hari dan kondisi jalan yang basah.
"Waktu itu ada beberapa warga mengeluhkan keadaan tersebut. Karena akses jalan tersebut digunakan oleh masyarakat banyak maka perlu kita berikan solusi untuk penerangannya. Alhamdulillah bulan ini bisa kita kerjakan," ungkapnya.
Namun menurut ibu dua anak ini semua bentuk pengerjaan mesti kita kawal agar azaz manfaat dari pembangunan ini dapat dirasakan dan dinikmati dalam waktu yang lama. Pihaknya tidak ingin nantinya apa yang telah dibangun akan tersia-siakan.
"Kita berharap apapun yang kita kerjakan hari ini membawa manfaat bagi masyarakat luas, sehingga dengan pembangunan seperti ini memudahkan masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari, apalagi ini menyangkut soal akses jalan menuju Mesjid. Jangan sampai gara-gara tidak ada penerang masyarakat kita tidak bisa sholat berjamaah di Mesjid," tutupnya.
Selanjutnya anggota DPRD dari Fraksi Nasdem ini juga mengunjungi proyek pembuatan riol yang sudah selesai di RT 14 dan 22 Kampung Jambak, kelurahan Guguak Malintang. Riol yang dibangun sepanjang 100 meter tersebut sudah beroperasi dengan baik.
Dengan adanya riol tersebut menurut tokoh masyarakat sekitar, masyarakat tidak khawatir lagi jika hari hujan. Biasanya sebelum riol itu dibangun, setiap hujan turun sekitar lokasi tersebut sering tergenang air karena tidak berfungsinya saluran pembuangan air.
"Kami atas nama warga mengucapkan terimakasih atas dana Pokir dari buk Kiki. Dengan itu kekhawatiran kami setiap hujan turun sudah tidak ada lagi," tuturnya.
Masyarakat sekitar juga berharap kedepannya Kiki Anugerah Dia selalu memberikan masyarakat solusi terhadap setiap masalah yang dihadapi. Menurut mereka kebutuhan masyarakat bukan soal bantuan ekonomi tapi lebih kepada memberikan rasa aman dan nyaman agar masyarakat dapat beraktifitas dengan tenang.
"Jika yang kami minta adalah uang maka azaz manfaatnya hanya segelintir orang yang dapat merasakannya, namun jika perbaikan fasilitas sudah pasti masyarakat secara luas dapat merasakannya. Teruslah berbuat baik buk Kiki, dan semoga apa yang buk Kiki lakukan bermanfaat dan membawa berkah untuk semuanya," harap salah satu warga masyarakat.(*)
.jpg)
