Pasaman Barat, pasbana - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat melalui Dinas Perikanan dan Kelautan Pasbar menyerahkan 5000 bibit Ikan Nila kepada Sekolah Dasar (SD) IT Nurul Qur'an, Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka.
Bantuan diserahkan oleh Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Pasaman Barat Ny. Fitri Risnawanto yang didampingi KTU UPTD BBI Dinas Perikanan dan Kelautan Pasbar Mohd. Mahfudh El Qodry, Selasa (3/1).
Ketua GOW Ny. Fitri Risnawanto dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa bantuan tersebut adalah untuk membantu sekolah agar lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usaha mandiri. Karena menurutnya kegiatan tersebut dapat membentuk nilai ekonomi yang dapat dimanfaatkan dalam pengembangan sekolah.
"Kita berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik sehingga apa yang menjadi cita-cita kita untuk menjadikan sekolah ini lebih baik bisa terwujud melalui usaha yang dibentuk. Terus berkoordinasi dengan pemerintah, baik itu kecamatan hingga kabupaten sehingga pengembangan sekolah terus dapat dipantau," ucap Ny. Fitri Risnawanto.
Sesuai dengan nama sekolah lanjutnya, yakni Sekolah Dasar Islam Terpadu maka dalam hal ini program unggulan pemerintah daerah seperti Tahfidz Al-Qur'an, magrib mengaji agar dapat diimplemantasikan kepada anak-anak di sekolah tersebut.
Diakhir sambutannya, ia berharap baik untuk anak-anak maupun guru selalu semangat dalam belajar dan mengajar sehingga meraih banyak prestasi.
Sementara itu, Camat Koto Balingka Bahrul Ilmi menyampaikan terima kasih atas perhatian dari pemerintah terhadap pendidikan yang ada di Kecamatan Koto Balingka, melalui bantuan tersebut maka sekolah dasar IT Nurul Qur'an diharapkan dapat lebih berkembang kedepannya.
"Koordinasi lebih ditingkatkan sehingga bantuan-bantuan dari pemerintah terus datang dalam rangka mendukung berlangsungnya proses belajar dan mengajar di SD IT Nurul Qur'an ini," ucap Bahrul Ilmi.
Selain itu, Kepala Sekolah SD IT Nurul Qur'an Nisdarti juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Ketua GOW Pasbar bersama rombongan ke SD IT Nurul Qur'an serta telah memberikan bantuan yang kedepannya akan dimanfaatkan sebagai pendapatan tambahan untuk pembangunan sarana dan prasarana sekolah yang dapat menunjang proses belajar dan mengajar.
"Sekolah ini baru berdiri selama dua tahun dengan anak muridnya sebanyak 27 orang dan gurunya sebanyak 6 orang yang terdiri dari kelas 1 dan 2," jelas Nisdarti.
Ia juga mengatakan bantuan ini akan dimanfaatkan dengan baik kedepannya sehingga hasilnya nanti dapat digunakan untuk pembangunan sekolah. (Rel/bd)