PADANG, PASBANA - Walikota Padang Hendri Septa memuji sistem kerja Kubus Apung, yang diterapkan Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, dalam mengatasi permasalahan sampah di Sungai Batang Arau.
Hal tersebut disampaikannya saat meninjau langsung pengoperasionalan kubus apung di kawasan Sungai Batang Arau Kecamatan Padang Selatan, Jumat (21/04/2023).
Menurut Wako menilai, penggunaan kubus apung cukup efektif dalam menahan sampah yang berasal dari hulu, sehingga tidak hanyut, hingga berpotensi mencemari laut.
"Hari ini saya bisa melihat kawasan sungai mulai bersih, bahkan di beberapa titik kelihatan dasar sungai," kata Wako.
Kunjungan ini menurut Wako, sekaligus dalam rangka meninjau persiapan kawasan Batang Arau yang akan menjadi pusat kegiatan Festival Muaro 24-27 April 2023.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Mairizon mengatakan, kubus apung berfungsi menahan sampah yang hanyut dari hulu, kemudian sampah tersebut akan dibawa ke pinggir sungai oleh petugas menggunakan ponton, untuk selanjutnya diangkat ke dalam truk sampah.
"Setiap sore petugas kita mengangkat sampah yang tertahan di kubus apung tersebut, namun jika volumenya sampah kita rasa sudah tinggi pagi/siang, maka segera kita angkat," kata Kadis.
Kadis menekankan, fungsi kubus apung adalah meminimalisir volume sampah di sungai, bukan me-nol kan, karena peran sesungguhnya dalam menjaga kebersihan sungai adalah kesadaran masyarakat untuk tidak menjadikan sungai sebagai tempat sampah. (Rel/bd)