Solok Selatan, pasbana - Rumah Maggot Solok Selatan yang bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) Sehati Nagari Lubuk Gadang Kecamatan Sangir meraih juara kedua dalam Lomba Budidaya Maggot Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023.
Kepala Dinsos PMD Solok Selatan Alfis Basyir mengapresiasi Kelompok Tani Rumah Maggot Solok Selatan yang sudah mampu bekerjasama dengan Bumnag bahkan hingga mendapatkan prestasi tingkat provinsi.
"Saya ucapkan selamat kepada Rumah Maggot yang telah mendapatkan prestasi membanggakan. Insyallah nanti di tahun 2024, kita akan wacanakan pertemuan dan juga pelatihan-pelatihan untuk peningkatan kapasitas dan juga kita kerjasamakan dengan seluruh Bumnag agar kelompoknya bisa maju dengan adminstrasi yang lengkap," kata Alfis dalam keterangannya, Senin (21/8/2023).
Lebih lanjut, Direktur Bumnag Sehati Lisa Nelvita Yeni mengatakan yang bekerjasama dengan Rumah Maggot Solsel akan terus meningkatkan kerjasama lagi khususnya dalam pemberdayaan ekonomi dalam pengelolaan sampah menjadi maggot.
Sekaligus untuk membantu mengurai sampah organik baik yang dihasilkan oleh pasar maupun sampah rumah tangga dari masyarakat.
"Kedepannya sampah-sampah tersebut akan menjadi berkah bagi masyarakat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat nagari. Selama ini sampah terbuang, saat ini kita manfaatkan," kata dia.
Sementara penggagas Rumah Maggot Solok Selatan, Rafit Amelindo mengatakan bahwa usaha maggot ini telah dikembangkan sejak 2021 lalu. Produksi maggot setiap minggunya bisa mencapai 50 hingga 100 kilogram dengan kisaran harga jual Rp 7-10 ribu per kilogram.
Terkait pemasaran, Rafit menyebut magot produksinya saat ini hanya untuk memenuhi kebutuhan petani lokal Solok Selatan. Mengingat mahalnya harga pakan lele, ayam dan ikan, maggot ini menjadi salah satu jalan untuk untuk meningkatkan produksi peternakan di Solok Selatan. (Rel/pbn)
.jpeg)