Notification

×

Iklan

Iklan

Kekuatan Persuasi Menyusun Siaran Pers yang Mengkonversi

08 November 2023 | 14:41 WIB Last Updated 2023-11-10T07:47:04Z


pasbana -- Persuasi adalah suatu keharusan dalam bisnis apa pun. Meskipun persuasi dapat digunakan untuk hal-hal buruk seperti manipulasi dan kedengkian, tetapi kekuatan persuasi juga dapat digunakan untuk hal-hal yang baik dalam bisnis. 
Kekuatan ini adalah suatu keharusan dalam kampanye pemasaran apa pun, termasuk siaran pers. Tanpa persuasi yang kuat, maka siaran pers Anda akan sia-sia.   

Kekuatan Persuasi
Baik persuasi maupun manipulasi bertujuan untuk memengaruhi orang, tetapi keduanya adalah tindakan yang berbeda. Manipulasi adalah tindakan memengaruhi orang untuk mengontrol dan menekan mereka untuk melakukan apa yang Anda inginkan.   

Di sisi lain, persuasi adalah strategi komunikasi yang digunakan oleh tenaga penjual untuk merekomendasikan agar orang membeli produk dan/atau layanan yang akan menguntungkan kedua belah pihak. 

Dalam semua interaksi bisnis, orang berkomunikasi dan mencoba membujuk satu sama lain. Kekuatan persuasi memungkinkan Anda untuk mempresentasikan ide, memberikan saran, berdebat atau menentang ide, dan membuat keputusan yang memengaruhi Anda serta orang-orang yang berinteraksi dengan Anda.    

Bagaimana Cara Menulis Siaran Pers yang Mengonversi?  
Tujuan siaran pers adalah untuk mengubah pembaca menjadi pembeli. Jadi, bagaimana cara menulis siaran pers yang dapat mengubah dan memengaruhi banyak orang? 

Berdasarkan buku Influence: The Psychology of Persuasion, Dr Robert B. Cialdini, 1984, ada 6 prinsip pengaruh. Prinsip-prinsip tersebut adalah:    

1. Timbal Balik 
Secara alamiah, orang merasa memiliki kewajiban untuk bertukar sesuatu dengan orang lain demi keuntungan bersama. Ini adalah timbal balik. Jadi, ketika Anda menulis siaran pers, berikan sesuatu kepada pembaca sebagai imbalan atas perhatian mereka.   

Misalnya, jika Anda menulis siaran pers tentang peluncuran produk, Anda dapat memberi hadiah kepada beberapa pembaca pertama dengan link (tautan) khusus yang membawa mereka menuju diskon khusus untuk produk Anda.    

Ketika beberapa pembaca tersebut mendapatkan produk dengan diskon, mereka dapat mengunggahnya ke media sosial, mengucapkan terima kasih, dan menyebutkan merek Anda. Hal ini akan memberikan eksposur media sosial untuk merek Anda.  

2. Kelangkaan     
Teknik persuasi yang ampuh berikutnya adalah kelangkaan. Orang biasanya terbujuk untuk membeli sesuatu ketika barang tersebut langka. 

Anda dapat menggunakan teknik ini ketika Anda memiliki acara peluncuran produk. Misalnya, Anda meluncurkan produk dengan tanda tangan artis yang ketersediaannya terbatas. Tekankan di siaran pers Anda bahwa produk bertanda tangan ini terbatas hanya untuk mereka yang memenuhi persyaratan. 

3. Otoritas      
Simbol otoritas seperti keahlian, akreditasi industri, senioritas, dan penghargaan dapat meyakinkan pembaca bahwa mereka dapat memercayai merek Anda.  Hal ini dapat digunakan di semua jenis siaran pers, seperti: siaran pers peluncuran produk, siaran pers acara, siaran pers kemitraan, siaran pers penghargaan, dan lain-lain.  

Membangun otoritas yang nyata memang membutuhkan waktu. Jika Anda masih baru dan belum pernah memenangkan penghargaan apa pun, maka buatlah pernyataan keahlian untuk mendapatkan kepercayaan pembaca.    

4. Komitmen  
Orang-orang memiliki kebutuhan yang mendalam untuk dilihat sebagai orang yang berkomitmen dan konsisten. Dengan membuat orang berkomitmen dalam melakukan tindakan kecil yang gratis, maka Anda dapat membujuk mereka secara perlahan-lahan. 

Saat Anda menulis siaran pers, pastikan Anda menyertakan link ke landing page Anda. Sertakan kotak dialog pop-up yang menarik untuk mengundang orang bergabung dengan keanggotaan Anda atau berlangganan buletin Anda.

5. Bukti Sosial 
Orang cenderung melihat apa yang orang lain lakukan dan merasa aman dalam jumlah besar. Oleh karena itu, Anda harus memberi tahu para pembaca bahwa Anda memiliki banyak pelanggan.  

Anda dapat melakukan ini dengan menempatkan beberapa testimoni di bagian bawah landing page Anda dan menautkannya ke siaran pers Anda. Anda juga dapat menempatkannya langsung di siaran pers Anda. Sebagai contoh: "Dengan seratus ribu pengguna di Thailand, ..." 

Meskipun beberapa dari mereka mungkin tidak langsung memercayainya, hal ini akan membuat mereka penasaran untuk mencari merek Anda di Google, mencari merek Anda di media sosial, dan bahkan mengunjungi website Anda.  

6. Like (Suka)  
Orang cenderung setuju dengan orang yang mereka sukai. Menyukai didasarkan pada berbagi minat yang sama. Bagaimana Anda memasukkan hal ini ke dalam siaran pers? 

Anda dapat menulis kalimat seperti "Kami memahami (masalah pembaca). 

Itulah mengapa kami menawarkan (memberi tahu mereka tentang produk Anda atau apa yang sedang Anda lakukan, baik sebuah acara atau kemitraan yang kuat dengan pihak yang kuat yang akan menguntungkan mereka)."   

Kekuatan persuasi dapat digunakan untuk membujuk pembaca siaran pers Anda untuk melakukan sesuatu yang menguntungkan mereka dan merek Anda. Entah itu mengunjungi website Anda, membeli produk Anda, atau datang ke acara Anda. Jadi, pastikan Anda memanfaatkan kekuatan itu. Semoga berhasil!  

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update