Payakumbuh, pasbana - Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh berikan pelatihan pembuatan laporan dan keuangan koperasi bagi pelaku UMKM se-kota Payakumbuh ikuti Senin-Kamis (6-9/11/2023), di aula Diklat Dinas Peternakan Provinsi Sumbar.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM kota Payakumbuh, M. Faizal didampingi Kabid Koperasi, Ade Vianora, menjelaskan kualitas sumber daya pengurus koperasi yang ada di kota Payakumbuh perlu ditingkatkan. Terutama dalam hal keuangan dan pelaporan, agar bisa berkembang menjadi koperasi modern, tangguh dan berdaya saing.
Dasar hukum kegiatan ini merujuk pada Peraturan Pemerintah nomor 7 tahun 2021 tentang alokasi DAK Non Fisik, Peraturan Presiden Nomor 2 tahun 2022 tentang alokasi DAK Non Fisik. Peraturan Menteri Koperasi nomor 16 tahun 2022 tentang petunjuk teknis penggunaan dana alokasi khusus non fisik dalam peningkatan kapasitas koperasi usaha mikro dan kecil.
Menurutnya, sebanyak 30 orang pengurus koperasi yang berasal dari koperasi aktif di kota Payakumbuh terlihat antusias dalam kegiatan ini. Peserta yang hadir telah melewati proses penjaringan dan identifikasi kebutuhan pelatihan.
“Pelatihan yang dilakukan ini untuk meningkatkan SDM pengurus Koperasi dan pelaku UMKM, dalam rangka penguatan kelembagaan di Koperasi dan kewirausahaan. Koperasi sebagai badan usaha merupakan pelaku ekonomi yang berbasiskan anggota dan memiliki potensi yang besar. Oleh karenanya dituntut untuk semakin cerdik dalam memanfaatkan segala peluang bisnis yang ada, dan harus menjalankan usaha secara efektif dan efisien, serta profesional, sehingga memiliki daya saing yang tinggi, dalam persaingan yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Sementara itu Kabid Koperasi Ade Vianora, mengatakan, pelatihan ini dilaksanakan dengan harapan, dapat menumbuhkembangkan kemampuan UMKM menjadi usaha tangguh dan mandiri, serta meningkatkan peran UMKM dalam pembangunan daerah, penciptaan lapangan kerja, pemerataan pendapatan, pertumbuhan ekonomi dan penuntasan kemiskinan.
“Sangat kami harapkan, agar peserta mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan serius, karena pelatihan laporan keuangan hal yang terpenting dalam menentukan lancarnya suatu usaha. Kalau laporan keuangan tertata dengan baik, tentu akan bisa memprediksi rugi laba suatu usaha," ungkapnya.
Dalam kegiatan ini Dinas Koperasi dan UKM kota Payakumbuh menghadirkan narasumber dari UPTD Balai Pendidikan dan latihan Koperasi Propinsi Sumatera Barat, Ir. SYAFINAL, MM. Proses yang dilalui peserta yang mengikuti ini nantinya mulai dari penyampaian materi, simulasi, praktek, tanya jawab dan diskusi. (BD)