Notification

×

Iklan

Iklan

Perhatian Diskominfo Limapuluh Kota Terhadap Wartawan Luak Limopuluah Patut Diapresiasi

30 November 2023 | 15:25 WIB Last Updated 2023-12-08T04:27:20Z
Wartawan Luak Limopuluah Dilepas Bupati Kabupaten Limapuluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo study kooperatif ke Kota Pekanbaru.



Pekanbaru, pasbana - Perhatian Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Limapuluh Kota terhadap wartawan yang bertugas di Luak Limopuluah patut diapreasiasi. Hal tersebut disampaikan Junaidi Putra wartawan media online liputankini.com saat mengikuti studi kooperatif di Kota Pekanbaru, Rabu (28/11).

Junaidi turut mengucapkan terimakasih atas perhatian Diskominfo Kabupaten Limapuluh Kota atas perjalanan study kooperatif ke Pekanbaru. Diskominfo Limapuluh Kota terbaik saat ini.

Sebelumnya saat Diskominfo kabupaten Limapuluh Kota mendampingi puluhan wartawan Luak Limopuluah itu belajar ke Diskominfosantik (Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik) kota Pekanbaru mendapat pelajaran yang berharga karena terkait kerjasama Diskominfosantik dengan Media Massa Pekanbaru pada tahun 2023 terbilang tinggi.

Dimana, Dinas DISKOMINFOSANTIK semula menganggarkan dana mencapai 8 M untuk mendukung kerjasama dengan ratusan wartawan media cetak, online dan Televisi.

Hal tersebut diungkapkan Plt. Sekretaris DISKOMINFOSANTIK Kota Pekanbaru, Kanastasia Darma Alam saat memaparkan terkait program Dinas yang dikelola pihaknya kepada rombongan wartawan Luhak Limopuluah (Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota) yang melakukan studi Koperatif bersama DISKOMINFO Kabupaten Limapuluh Kota sejak Senin hingga Kamis, 27-30 November 2023.

“Untuk dukungan kerjasama dengan Media Massa awalnya kita mengalokasikan dana mencapai 8 M dari total 18 M anggaran DISKOMINFOSANTIK Kota Pekanbaru,” ucapnya di ruang pertemuan Kota Pekanbaru di Kompleks Perkantoran Walikota Pekanbaru di Gedung Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah, Jalan Abdul Rahman Hamid Kelurahan Tuah Negeri Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru, Selasa pagi 28 November 2023.

Namun belakangan, karena kondisi keuangan, alokasi kerjasama dengan Media Massa pada tahun 2023 turun jadi 6 M. Kita melakukan kerjasama dengan ratusan kawan-kawan dari berbagai Media, semua kita alokasikan dana mencapai 8 M, namun belakangan berkurang jadi 6 M karena terkait anggaran kita.

Ditambahkan Plh Kepala Bidang (KABID) KP DISKOMINFOSANTIK Kota Pekanbaru, Verdhira Dinanti, untuk memaksimalkan kerjasama dengan media massa, semula DISKOMINFOSANTIK masih melakukan secara manual (2019), namun belakangan seiring perkembangan teknologi ditambah dengan perkembangan sistem AI, terus nempermudah kerjasama dengan awak media lewat sistem informasi.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan informatika (DISKOMINFO) Kabupaten Limapuluh Kota, Desri menyebutkan bahwa studi koperatif yang dilakukan pihaknya bersama puluhan wartawan yang bertugas di Luhak Limopuluah bertujuan untuk meningkatkan kemitraan dan kerjasama.

Wartawan Luak Limopuluah Saat mengikuti study kooperatif di Diskominfosantik Pemko Pekanbaru



“Dengan kegiatan tersebut, kita berharap adanya masukkan terkait kerjasama dengan wartawan/media massa kedepannya.Dengan studi koperatif yang kami laksanakan ke DISKOMINFOSANTIK Kota Pekanbaru, kami berharap adanya masukkan dan saran terkait kerjasama dengan media,”pungkas Desri.

STUDY KOOPERATIF DILANJUTKAN KE RIAU POS

Riau Pos yang dulunya fokus dengan media cetak telah berinovasi dalam menghadapi era teknologi informasi. Riau Pos bertansformasi sesuai dengan perkembangan zaman. Kami juga ada media online Riaupos.co. Sejak beberapa tahun terakhir kita juga punya akun media sosial seperti Instagram, Facebook, X, channel youtube dan medsos lainnya. 

Hal itu disampaikan Pimpinan Redaksi RiauPos.co, Firman Agus di depan rombongan studi komparatif wartawan Luak Limopuluah bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (29/11/2023) di gedung Graha Pena kantor Riau Pos, Jl. HR. Soebrantas.

Selama 32 tahun berdiri sejak 1991, Riau Pos masih tetap eksis sebagai media massa yang memberi informasi kepada masyarakat di Provinsi Riau. Kedati diserang arus informasi yang semakin cepat, perusahaan media yang memiliki sejarah panjang di Riau ini mampu mempertahankan brand Riau Pos disetiap penyajian pemberitaan.

Wartawan Luak Limopuluah saat mengikuti study kooperatif ke Riau Pos



"Kami bangga senior dan kawan-kawan dari Kabupaten Limapuluh Kota hadir disini hari ini. Terima kasih atas kunjungan silaturahminya. Sejak beberapa tahun terakhir, untuk melakukan rekruitmen Riau Pos juga melakukan perubahan yang siknifikan. Dulunya kami hanya mencari yang bisa menulis, namun sekarang kami juga mencari pelamar yang sekaligus bisa membuat konten digital atau editing," ucap Firman didampingi Asmawi Ibrahim dan Abdul Gafur.

Usai memberikan sambutan, tim redaksi Riau Pos menampilkan video singkat perjuangan Riau Pos semenjak pertama kali berdiri. Termasuk juga bagaimana perusahaan tersebut bertahan saat pandemi Covid-19.

Sementara itu, Kabid KP Dinas Kominfo Kabupaten Limapuluh Kota, Deni Permana menyampaikan, kegiatan studi komparatif diikuti sebanyak 58 wartawan yang bertugas di Luak Lomopuluah dan lima orang pendamping dari Dinas Kominfo.

"Kami memilih Riau Pos sebagai tujuan kunjungan kami karena melihat dari sejarah panjang salah satu media besar di Provinsi Riau ini. Kami ingin belajar dengan dan melihat langsung bagaimana sistem di Riau Pos ini," ungkapnya.

Deni berharap, dengan adanya kunjungan langsung tersebut para awak media di Limapuluh Kota dapat belajar banyak dan menambah wawasan untuk kemajuan daerah.

"Dari pertemuan ini kami berharap, kawan-kawan media Limapuluh Kota dapat menggali segala sesuatunya dari Riau Pos dan dapat menambah wawasan kita bersama," pungkasnya. (BD)
×
Kaba Nan Baru Update