Outlet Hai-Hai Geprek SeiBa lang (sumber:Dokumentasi Rifan Ramadhan) |
Oleh : Rifan Ramadhan
(Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas Padang)
Pasbana - Ayu Ramlan atau yang akrab di panggil Ni Ayu merintis usaha kuliner ayam geprek nya dengan brand "Hai-Hai Geprek." Dimana manajemen pemasaran jadi kunci utamanya dalam memulai bisnis. Usaha ini sendiri telah dirintis pada Desember 2021 lalu di sebuah ruko Jalan Sungai Balang Bandar Buat.
Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat manajemen pemasaran yang baik adalah kunci kesuksesan dalam usaha seperti ayam geprek. Edwin Moses menyatakan bahwa Dalam lingkungan sekompetitif apa pun, apakah kamu dalam penjualan atau marketing atau apa pun itu, kamu harus mengetahui pesaingmu, memahami siapa mereka, melakukan analisis cerdas pada mereka dan kemudian kamu harus mengenal diri sendiri, siapa kamu dan apa yang dapat kamu lakukan.
Pada awalnya Ni Ayu hanya membuat pesanan dari rumahnya saja yang ditawarkan dari instagram pribadinya, melihat banyak peminat dan persiapan yang matang ia memberanikan diri membuka sebuah outlet yang tidak jauh dari rumahnya.Secara langsung ia menggunakan strategi pemasaran dan promosi dengan membuka outlet dan menawarkan di media sosialnya. Bahkan beberapa bulan yang lalu ia telah membuka cabang pertamanya di Jalan M. Hatta tepatnya menuju Universitas Andalas.
Ni Ayu selaku owner memperhatikan beberapa aspek penting dalam menerapkan manajemen pemasaran pada bisnisnya. Pertama,branding yang kuat. Salah satu elemen kunci dari manajemen pemasaran "Hai Hai Geprek" adalah branding yang kuat. Mereka telah berhasil membangun citra merek yang konsisten, terutama melalui logo yang mudah diingat dan tampilan outlet yang unik.
Kedua, strategi media sosial yang aktif.Manajemen pemasaran modern tidak dapat mengabaikan kekuatan media sosial. Mereka aktif diplatform media sosial seperti Instagram. Selain itu "Hai-Hai Geprek" menjalin kemitraan dengan beberapa aplikasi perusahaan jasa di Indonesia, yaitu GoFood, Grabfood ,dan ShopeeFood.
Ketiga, kualitas produk yang konsisten.Salah satu aspek paling penting dalam manajemen pemasaran adalah memberikan kualitas produk yang konsisten. "Sebagai karyawan kakak membantu menjaga kualitas makanan dan meningkatkan pelayanan." Kata seorang karyawan Hai-Hai Geprek mengenai perannya dalam pemasaran.
Keempat,lokasi strategis.Ni Ayu selaku owner memilih tempat yang ramai dilalui. Jalan Sungai Balang sendiri dipilih karena dekat dengan rumahnya dan dekat dengan pusat perbelanjaan sehingga ramai orang. Selain itu cabang yang ia dirikan di Jalan M. Hatta dengan alasan dekat dengan kampus UNAND sehingga jadi tempat strategis untuk dikunjungi mahasiswa.
Kelima, analisis pasar. Dimana Ni Ayu telah memahami tren dalam makanan saji serta mengevaluasi pesaing dari industri yang sama, sehingga ia menonjolkan usahanya dari yang lain dengan memberi opsi sambal yang beragam, yaitu sambal terasi, sambal korek, dan sambal dadakan.
"Yang jadi tantangan itu lebih ke persaingan, karena semakin banyak pemain di industri ini,jadi tergantung lidah masing-masing menentukan pilihan." Ucap Ni Ayu mengenai tantangan pemasaran usaha ayam gepreknya.
Tidak dipungkiri dalam dunia bisnis, persaingan jadi salah satu dinamika yang tak terelakkan. Mereka harus siap berkompetisi dengan pesaing yang beragam. Tetapi persaingan mengajarkan pentingnya pemasaran yang efektif, strategi bisnis yang bijak, dan kepekaan terhadap kebutuhan pelanggan. Dengan cara ini, bisnis dapat menghadapi persaingan dengan percaya diri dan berhasil mencapai kesuksesan dalam pasar yang kompetitif.(*)