Notification

×

Iklan

Iklan

Balai Bahasa Sumbar dan Komunitas Literasi Bukik Ase Jalin Kolaborasi Keliterasian

01 Januari 2024 | 20:14 WIB Last Updated 2024-01-02T04:17:00Z



Padang, pasbana  - Wali Kota Padang Hendri Septa meresmikan sebuah kerja sama yang bertajuk Program Kolaborasi Keliterasian antara Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan Komunitas Literasi Bukik Ase.

Peresmian kerjasama yang dilangsungkan di Kampung Literasi Bukik Ase, Lolo, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, Senin (1/1/2024) itu, juga ditandai dengan penandatanganan deklarasi oleh Kepala Balai Bahasa Provinsi Sumbar Eva Krisna dengan Ketua Pusat Keliterasian Bukik Ase Yusrizal KW.

Kerjasama itu juga disaksikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Ferimulyani, Ketua Lembaga Warisan Budaya Minang Suhardi. Z Datuak Garang dan Ketua Persatuan Suku Jambak Kota Padang Bapak Yusrial Rajo Intan.

Selain itu juga hadir Tuo Tapian Jambak Baduo Nagari Pauh IX Zulhelman Pandeka Dirajo, Manejer Divisi Sumber Daya Manusia Perumda Air Minum Kota Padang Alfitra dan elemen masyarakat setempat.

Kegiatan pun semakin komplit karena juga diisi tausiah agama dari penceramah kondang Ustadz Syofyan Hadi, SS, M.Ag, MA. Hum.

Dalam kesempatan itu Wako Hendri Septa mengatakan menyambut baik adanya kerjasama kolaborasi terkait keliterasian antara Balai Bahasa Provinsi Sumbar dengan Komunitas Literasi Bukik Ase tersebut.

"Atas nama Pemerintah Kota Padang saya berterima kasih atas kerjasama ini. Hal ini sangat penting untuk memberikan ilmu pengetahuan dan mendukung minat baca bagi anak-anak generasi muda di Kampung Baca dan Kreatifitas Bukik Ase ini," ungkap Wali Kota. 

Sementara itu, Ketua Pusat Keliterasian Bukik Ase Yusrizal KW, mengaku sangat antusias atas adanya Program Kolaborasi Keliterasian antara Balai Bahasa Provinsi Sumbar dengan Komunitas Literasi Bukik Ase.

"Alhamdulillah, melalui kerjasama ini adik-adik di Komunitas Literasi Bukik Ase akan mendapatkan program-program keliterasian oleh penggerak literasi/duta bahasa dari Balai Bahasa Provinsi Sumbar selama enam bulan ke depan," ungkapnya.(rel/bd)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update