PADANG PANJANG, pasbana - Awal bulan Maret 2024 membawa kabar gembira bagi konsumen di Kota Padang Panjang. Harga tiga komoditas cabai, yaitu cabai hijau, cabai rawit, dan cabai merah, mulai perlahan mengalami penurunan harga setelah adanya pasokan dari daerah penghasil. Meskipun pasokan tersebut masih terbatas akibat kondisi cuaca yang belum sepenuhnya kondusif.
Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Putra Dewangga, AP, M.Si, mengungkapkan, "Cabai hijau saat ini turun sebesar Rp4.333 dari Rp72.333 menjadi Rp68.000/kg, cabai rawit turun sebesar Rp4.166 dari Rp77.500 menjadi Rp73.334/kg, dan cabai merah turun sebesar Rp4.167 dari Rp89.667 menjadi Rp85.500/kg."
Selain cabai, komoditas ikan kembung dan seledri juga mengalami penurunan harga. Ikan kembung turun Rp6.666 dari Rp73.333 menjadi Rp66.667/kg, sedangkan seledri turun Rp5.000 dari Rp20.000 menjadi Rp15.000/kg.
Di sisi lain, delapan komoditas lainnya justru mengalami kenaikan harga, termasuk beras kualitas II dan III. Peningkatan kebutuhan masyarakat yang tidak diimbangi dengan peningkatan kapasitas produksi petani, serta erupsi Gunung Marapi dan curah hujan tinggi yang menurunkan produksi padi, menjadi faktor pendorongnya.
Berbelanja Bijak Jelang Ramadan
Memasuki bulan Ramadan, Pemerintah Kota Padang Panjang mengimbau masyarakat untuk berbelanja bijak selama puasa dan Idul Fitri. Putra Dewangga menyarankan, "Buatlah anggaran belanja yang jelas untuk kebutuhan selama bulan puasa dan lebaran. Tentukan seberapa banyak yang ingin Anda habiskan untuk makanan, pakaian, hadiah, dan keperluan lainnya."
Untuk menghindari tekanan keuangan di akhir bulan, belilah kebutuhan jauh-jauh hari secara bertahap. Perhatikan diskon dan promosi yang ditawarkan toko dan pusat perbelanjaan. Fokuskan pada kebutuhan utama seperti makanan pokok, pakaian, dan kebutuhan rumah tangga, serta hindari membeli barang-barang mewah yang tidak terlalu penting.
"Jika kita berencana untuk memberikan hadiah atau sedekah selama bulan puasa dan lebaran, pertimbangkan untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat dan sesuai dengan anggaran kita," tambah Putra. "Berbagi dengan bijak akan memberikan manfaat yang lebih besar bagi mereka yang membutuhkan."
Pemerintah Kota juga mengimbau masyarakat untuk mempertimbangkan menggunakan barang bekas atau mendaur ulang barang yang sudah dimiliki untuk keperluan lebaran, guna mengurangi pengeluaran dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan. (cg/bd)