Payakumbuh, pasbana - Didampingi Wirman Putra. A.Md Dt. Rajo Mantiko Alam yang merupakan calon kuat ketua DPRD kota Payakumbuh, dan tokoh adat Payakumbuh berduyun-duyun daftarkan Yendri Bodra Dt. Parmato Alam ke kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kota Payakumbuh, bertempat di Koto Nan Ampek, kecamatan Payakumbuh Barat, Senin (29/4).
Terlihat YB. Dt.Parmato Alam tidak saja diantar oleh calon kuat BA 3 M, bahkan juga ditemani para tokoh adat, bundo kanduang dan tidak ketinggalan diarak oleh 3 orang anggota dewan terpilih lainnya yakni Dahler, Boy Sandi dan Wirianto seta pengurus partai Golkar, seperti Roni Anas selaku bendahara umum partai Golkar.
Kedatangan ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Golkar kota Payakumbuh itu di sambut hangat oleh ketua DPC PKB, Faisal Buchari beserta pengurus lainnya.
"Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) kota Payakumbuh Yendri Bodra Dt.Parmato Alam di sebut-sebut calon kuat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November mendatang, maka tokoh adat itu langsung mennyisir ke PKB,"ujar WP Dt. Rajo Mantiko Alam.
Selama ini, warga Payakumbuh sudah merasakan "kakok tangan" YB Dt. Parmato Alam selama menjadi ketua DPRD dan begitu juga ketika menjadi anggota DPRD. Dikesempatan hari libur tak berhenti mengunjungi masyarakat.
Melihat track record YB. Dt. Parmato Alam selama ini, tidak perlu diragukan lagi, secara bergaul baik dengan tokoh adat, kelompok-kelompok masyarakat. Hebatnya, di bidang olahragapun, berhasil mengantar putra putri Payakumbuh ke tingkat nasional bahkan ke tingkat internasional.
"Maka besar harapan kita ke PKB dan partai lainnya, dapat kiranya berkoalisi dengan partai Golkar hinga menjadi pengusung calon walikota dan wakil walikota Payakumbuh,"harap WP Dt. Rajo Mantiko Alam.
Dalam kesempatan yang berbahagia itu, YB. Dt. Parmato Alam mengucapkan terimakasih kepada suluruh pengurus PKB, mudah-mudahan PKB yang kami intai untuk berkoalisi dengan partai Golkar ini terwujud hendaknya.
Meskipun partai Golkar memiliki 4 kursi di DPRD, bahkan pemenang di pemilihan legislatif (Pileg), namun belum bisa mengusung calon walikota Payakumbuh, karena itulah kami menyisir ke PKB agar dapat nantinya berkoalisi.
"Jika dipandu dua partai besar ini, partai Golkar 4 ditambah PKB 3 kursi, tentu menjadi pengusung kuat calon walikota dan wakil walikota yang kita harapkan,"ujar mantan ketua DPRD kota Payakumbuh itu.
Sementara itu ketua dewan tahfiz DPC PKB kota Payakumbuh Faisal Buchori, SH mengucapkan terimakasih atas kedatangan YB. Dt. Parmato Alam bersama rombongan ke PKB, ini suatu kehormatan yang luar biasa. Kami merasa bangga, atas pendaftaran YB. Dt. Parmato Alam ke PKB Payakumbuh.
“Rencana jika tidak ada aral melintang, DPP PKB nanti bakal mengundang bacalon untuk halal bi halal. Sampai saat ini PKB kota Payakumbuh masih membuka secara terbuka penjaringan bakal calon kepala daerah bagi tokoh-tokoh dan masyarakat umum,” ucapnya.
"PKB siap melewati proses penjaringan dan penyaringan bakal calon kepala daerah dengan melihat rekam jejak, kapasitas, popularitas dan elektabilitas,”ujar Faisal Buchari.
Selain itu, tambah Hasmeldi, PKB tidak akan membatasi diri dan tidak mengusung calon dari kader internal, tetapi memprioritaskan figur di luar partai.
"PKB akan menentukan calon walikota Payakumbuh yang diusung berdasarkan beberapa kriteria dan indikator. Visi-misi, komitmen, rekam jejak, kapasitas, dan kemampuan calon menjadi bahan pertimbangan bagi kami,"ulas Hasmeldi. (BD)