Bukittinggi, pasbana - Dr. Abdul Fattah Obeid, cicit Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, tidak dapat menyembunyikan rasa bangga dan harunya saat melihat kemeriahan kegiatan keagamaan di Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Agam. Hal ini disampaikannya dalam jamuan makan malam yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Agam di Mess Pemda Agam di Belakang Balok, Bukittinggi, pada Senin (8/7).
"Selama beberapa hari di Sumatera Barat dan hari ini di Kabupaten Agam, tanah kelahiran kakek kami Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, saya melihat masjid yang selalu ramai dengan jamaahnya, mendengar lantunan ayat suci Al-Qur'an yang merdu, membuat saya bangga dan haru. Apalagi ternyata negeri ini telah melahirkan ulama-ulama besar yang tidak hanya tersohor di Indonesia, tetapi juga hingga ke tanah Arab," ungkapnya.
Menanggapi program keagamaan yang digagas oleh pemerintah bersama masyarakat Kabupaten Agam, seperti yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Edi Busti mewakili Bupati Agam pada malam itu, Dr. Abdul Fattah Obeid menyatakan bahwa program tersebut merupakan langkah yang tepat.
"Program pendidikan agama Islam di Agam adalah jalan yang tepat. Tumbuhnya rumah tahfidz dan penyelenggaraan musabaqah adalah upaya untuk tetap membumikan Al-Qur'an sebagai sumber dari segala sumber ilmu," terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Dr. Abdul Fattah Obeid, mewakili keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, mengusulkan pentingnya perencanaan program yang matang di masa depan untuk memanfaatkan semua potensi daerah, termasuk sumber daya alamnya yang luar biasa indah. "Sebagai wujud syukur kita, mari kita jaga dan kelola dengan baik," harapnya.
Di akhir sambutannya, Dr. Abdul Fattah Obeid mengingatkan keluarga besarnya bahwa "Sambutan yang baik yang kita terima selama di Sumatera Barat dan Kabupaten Agam ini adalah atas kemuliaan kakek kita Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi. Allah memuliakan kita, maka tirulah kakek kita selama hayat dikandung badan," pesannya kepada cicit Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi yang hadir pada jamuan makan malam tersebut.(rel/bd)
