Notification

×

Iklan

Iklan

Batu Batikam: Saksi Bisu Perdamaian dan Kebijaksanaan di Minangkabau

05 Agustus 2024 | 07:31 WIB Last Updated 2024-08-05T00:37:03Z


Tanah Datar, pasbana Pernahkah Anda mendengar kisah tentang sebuah batu yang menjadi saksi bisu perdamaian di tengah perselisihan? Di Jorong Dusun Tuo, Nagari Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, terdapat sebuah batu unik bernama Batu Batikam. Batu ini bukan sembarang batu, melainkan menyimpan sejarah panjang dan nilai-nilai luhur masyarakat Minangkabau.

Simbol Perdamaian yang Mendunia


Batu Batikam, yang berarti batu yang tertusuk, memiliki lubang yang konon terbentuk dari tusukan keris Datuak Parpatiah Nan Sabatang. Kisah di balik lubang tersebut begitu menarik dan sarat makna. Datuak Parpatiah, bersama saudara tirinya Datuak Katumanggungan, merupakan tokoh penting dalam sejarah Minangkabau. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda tentang tata pemerintahan, yang hampir memicu perpecahan di antara masyarakat.

Untuk meredakan ketegangan, keduanya sepakat untuk menusukkan keris masing-masing ke sebuah batu sebagai simbol pelepasan amarah dan kesediaan untuk berdamai. Tindakan bijaksana ini melahirkan sebuah tradisi yang hingga kini masih dihormati oleh masyarakat Minangkabau. Batu Batikam pun menjadi simbol perdamaian, toleransi, dan kebijaksanaan yang begitu mendalam.

Pusat Musyawarah Adat


Selain sebagai saksi bisu perdamaian, Batu Batikam juga memiliki peran penting sebagai pusat musyawarah adat. Luas situs ini mencapai 1.800 meter persegi, dan dulunya berfungsi sebagai tempat berkumpul dan berdiskusi bagi para pemimpin suku. 

Batu Batikam yang kokoh berdiri di tengah-tengah area tersebut seolah menjadi saksi bisu atas berbagai keputusan penting yang pernah diambil oleh para leluhur.
Pesan Moral untuk Generasi Muda
Kisah Batu Batikam memberikan pesan yang sangat berharga bagi generasi muda, terutama mengenai pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. 

Dalam menghadapi perbedaan pendapat, kita perlu belajar untuk saling menghormati, bertoleransi, dan mencari solusi bersama. Nilai-nilai yang terkandung dalam kisah Batu Batikam sangat relevan dengan kondisi masyarakat saat ini yang semakin plural dan kompleks.

Destinasi Wisata Sejarah dan Budaya


Selain nilai sejarah dan budayanya yang tinggi, Batu Batikam juga menjadi destinasi wisata yang menarik. Pengunjung dapat menyaksikan langsung batu bersejarah ini dan mempelajari kisah di baliknya. Pemerintah setempat juga telah melakukan upaya pelestarian dan pengembangan situs ini agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Batu Batikam adalah salah satu bukti nyata kekayaan budaya Minangkabau. Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab untuk melestarikan warisan budaya ini agar tidak hilang ditelan zaman. Dengan cara menjaga dan merawat situs-situs bersejarah seperti Batu Batikam, kita turut serta melestarikan identitas bangsa. Makin tahu Indonesia.(bd) 

PILKADA 50 KOTA




×
Kaba Nan Baru Update