Padang, pasbana – Dinas Pariwisata Kota Padang, bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), menggelar Workshop Fashion Design selama tiga hari berturut-turut, mulai Rabu (18/9/2024) hingga Jumat (20/9/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pengembangan industri kreatif dengan sentuhan budaya lokal yang khas, sekaligus membuka peluang bagi para pelaku ekonomi kreatif di bidang fashion.
Workshop ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari desainer muda dan penggiat fashion di Kota Padang. Para peserta mendapatkan kesempatan berharga untuk belajar langsung dari sejumlah desainer ternama, di antaranya Fomalhaut Zahmel, Fitri Majid, Ike Seroja, Rihendra, Yonk Richardo, dan Hj. Haslinda.
Dalam sambutannya, Wirdanis, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Padang, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di daerah. "Acara ini bertujuan memberikan semangat dan motivasi bagi pelaku ekonomi kreatif di bidang fashion, khususnya dalam menghasilkan desain yang mengedepankan budaya lokal," ujar Wirdanis di Mini Teater Youth Center Bagindo Aziz Chan, tempat diselenggarakannya workshop tersebut.
Wirdanis juga menekankan pentingnya sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu penggerak ekonomi daerah. Dinas Pariwisata Kota Padang telah melakukan pembinaan terhadap 17 subsektor ekonomi kreatif, termasuk di dalamnya subsektor fashion. "Industri kreatif memiliki potensi yang besar bagi perekonomian Kota Padang. Dengan adanya pembinaan yang berkelanjutan, kita bisa menciptakan iklim bisnis yang lebih baik dan berkelanjutan," tambahnya.
Selama tiga hari penyelenggaraan, para peserta tidak hanya mendapatkan materi terkait desain dan teknik produksi busana, tetapi juga diajak untuk memahami bagaimana memadukan unsur budaya lokal dalam setiap karya. Hal ini diharapkan dapat menjadi nilai tambah bagi produk fashion mereka, sekaligus menjaga warisan budaya melalui inovasi yang kreatif.
Pihak Dinas Pariwisata berharap para peserta dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh dengan mengembangkan kreativitas mereka lebih jauh. "Para narasumber di sini berperan sebagai motor penggerak. Kami berharap setelah workshop ini, para peserta dapat melanjutkan karya mereka melalui pameran, galeri, ataupun membuka stand yang mempromosikan hasil kreasi mereka," pungkas Wirdanis.
Dengan adanya program seperti ini, diharapkan industri fashion di Kota Padang dapat berkembang lebih pesat, tidak hanya sebagai penunjang ekonomi, tetapi juga sebagai wadah pelestarian budaya lokal yang kian berharga.(*/bd)
