Singgalang, pasbana - Air Terjun Angku Lareh, yang terletak di Jorong Sikadunduang, Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, kembali menjadi perhatian setelah dilakukan upaya pembersihan oleh pemerintah dan masyarakat setempat.
Air terjun ini telah lama tidak terurus, namun kini kembali diperhatikan oleh warga dan pemerintah nagari, berkat inisiatif komunitas lokal yang peduli akan potensi wisata dan sejarah daerah tersebut.
Air terjun yang tidak terlalu besar ini memiliki aliran air yang jernih, serta suasana alam yang asri.
Meskipun ukurannya tidak sebesar air terjun lain di Sumatera Barat, Air Terjun Angku Lareh tetap memiliki daya tarik tersendiri, terutama karena nilai historis yang dikaitkan dengan tokoh-tokoh besar di Jaman dahulu.
Menurut sejarah lisan yang diwariskan turun-temurun, Air Terjun Angku Lareh memiliki keterkaitan dengan tokoh yang menjadi nama dari tempat ini, yang diyakini menggunakan kawasan ini sebagai tempat memandikan kudanya.
Hal ini menjadikan air terjun tersebut tidak hanya sebagai objek wisata alam, namun juga warisan budaya yang penting bagi warga Nagari Singgalang.
Setelah sekian lama terabaikan, kondisi sekitar air terjun mengalami perubahan yang cukup signifikan. Jalur menuju lokasi yang dulunya sulit diakses kini telah mulai dibenahi.
Upaya pembersihan dilakukan tidak hanya untuk memulihkan keindahan alam, tetapi juga untuk membuka kembali potensi wisata yang dapat mendukung perekonomian lokal.
Diharapkan dengan pembersihan ini, Air Terjun Angku Lareh dapat menjadi destinasi wisata yang menarik, baik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah, serta menjadi simbol kebangkitan kembali sejarah Nagari Singgalang selama ini terpendam.(jonsat)