Notification

×

Iklan

Iklan

Jelang Piala Gubernur, Kuda Pacu Masuk Tahap Pengukuran dan Pendaftaran

07 Oktober 2024 | 22:34 WIB Last Updated 2024-10-07T16:07:35Z

Tahap pengukuran kuda pacu di gelanggang pacuan kuda, Kubu Gadang.




Payakumbuh , pasbana- Minggu 6 Oktober 2024 kemarin, seluruh kuda pacu piala gubernur Sumatera Barat (Sumbar) mengikuti proses pendaftaran dan pengukuran kuda pacu. Pengukuran itu wajib dilakukan bagi kuda yang akan berkompetisi pada piala gubernur Sumbar tahun 2024 yang akan digelar, Minggu (13 Oktober 2024) mendatang. 

Hal tersebut disampaikan ketua panitia penyelenggaran kuda pacu piala gubernur Sumbar, Mardion Fernandes di gelanggang pacu kuda, Kubu Gadang, Senin (7 Oktober 2024) kepada wartawan.

Menurutnya, pengukuran 74 ekor kuda dari berbagai kota di Sumbar dan propinsi Jawa Barat, termasuk kuda pacu dari Riau wajib dilakukan untuk memantau perkembangannya dan memastikan berat badannya berada dalam kisaran yang sehat. 

"Selain itu juga akan berlaga kuda pacu dari beberapa kepala daerah di Sumbar," ujar Dion panggilan akrab Mardion Fernandes yang juga Ketua Pordasi Kota Payakumbuh. 




Ditambahkan Mardion, dalam perhelatan event itu turut diresmikan monumen kuda pacu di gelanggang Kubu Gadang kota Payakumbuh. 

"Untuk kesuksesan event ini, kita juga mengajak seluruh masyarakat menyaksikan dan mensukseskan event gubernur cup Sumbar ini. Dalam event ini pihaknya siap menjaga kondusifitas menjelang pilkada serentak. Dan peresmian monuman kuda pacu direncanakan bakal diresmikan Prabowo Subianto atau diwakili Sandiaga Uno," pungkas Mardion Fernandes anggota DPRD kota Payakumbuh periode 2024-2029.

Sebelumnya, Pj. walikota Payakumbuh Suprayitno mengungkapkan apresiasinya kepada panitia pacu kuda Payakumbuh yang terus mematangkan berbagai persiapan untuk kesuksesan event tersebut.

"Keberhasilan acara ini membutuhkan kerjasama semua pihak. Oleh karena itu, pentingnya persiapan yang matang dan cepat, mengingat waktu pelaksanaan yang semakin dekat. Pun kegiatan ini sangat diminati oleh masyarakat, baik dari Payakumbuh maupun daerah lain,” singkat Suprayitno. (BD)

PILKADA 50 KOTA




×
Kaba Nan Baru Update