Notification

×

Iklan

Iklan

Sinergi Baru Pimpinan DPRD dan Pemerintah Mentawai untuk Pembangunan Daerah

29 Oktober 2024 | 07:16 WIB Last Updated 2024-10-29T03:36:47Z



Pj Bupati Fernando Ajak Pimpinan DPRD Baru Prioritaskan Kolaborasi Demi Mentawai Lebih Baik

Mentawai, pasbana - Pada hari Senin, 28 Oktober 2024, Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak, S.St., Pi., M.Pi., menghadiri Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Ketua dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk masa jabatan 2024-2029. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung DPRD Kepulauan Mentawai, dan menandai babak baru bagi kemitraan antara DPRD dan pemerintah daerah untuk menghadapi tantangan pembangunan di Mentawai.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Fernando menyampaikan apresiasi kepada para pemimpin DPRD yang baru dilantik. Ketua DPRD, Ibrani Sababalat, S.H., serta Wakil Ketua Juni Arman, S.IP., M.IP., dan Bruno Guimek Sagalak, S.Pd., menerima ucapan selamat dari Fernando, yang menekankan pentingnya posisi mereka dalam menjalankan amanah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat. “Kami berharap DPRD yang baru dapat melibatkan semua elemen masyarakat – tokoh agama, tokoh adat, LSM, hingga media – demi mencapai tujuan bersama untuk Mentawai yang lebih baik,” ujar Fernando dengan penuh semangat.

Fernando juga menyoroti meningkatnya harapan masyarakat terhadap transparansi, kemudahan akses informasi, serta pelayanan publik yang lebih optimal. Menurutnya, tanggung jawab pemerintahan saat ini tak hanya sebatas administrasi, tetapi mencakup komitmen untuk bertransformasi menjadi pemerintahan yang ideal, berlandaskan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. “Sebagai penyelenggara pemerintahan, kita didorong untuk hadir dan bereformasi. Pemerintah yang berfokus pada kebutuhan nyata masyarakat adalah kunci,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Fernando menyinggung alokasi anggaran 2024 yang mencapai Rp1,037 triliun. Ia menekankan bahwa meskipun lebih dari 30% anggaran dialokasikan untuk belanja pegawai, pemerintah tetap berkomitmen untuk mengatasi tantangan-tantangan prioritas, seperti menyelesaikan persoalan tenaga kontrak, pengentasan kemiskinan, serta peningkatan akses pendidikan dan kesehatan. “Membangun daerah terpencil seperti Mentawai memerlukan perhatian khusus pada sektor-sektor tersebut agar kemajuan yang dicapai dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tambah Fernando.

Di akhir pidatonya, Fernando mengajak DPRD yang baru untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai pembangunan yang merata di seluruh wilayah Mentawai. “Selamat kepada Ketua dan Wakil Ketua DPRD yang dilantik hari ini. Semoga kepemimpinan yang baru ini dapat membawa kemajuan nyata bagi Mentawai yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.

Dukungan yang diharapkan dari berbagai elemen masyarakat menjadi kunci utama dalam menyongsong langkah-langkah besar yang direncanakan oleh pemerintah dan DPRD. Selain itu, adanya sinergi antara DPRD dan eksekutif merupakan harapan besar bagi masyarakat Mentawai untuk menyaksikan perubahan nyata di berbagai sektor kehidupan mereka.

Dengan arah kebijakan yang inklusif, Mentawai diharapkan tidak hanya mengejar ketertinggalan infrastruktur dan pelayanan publik, tetapi juga mampu mengoptimalkan potensi daerahnya secara lebih luas, baik dari segi pariwisata maupun kesejahteraan sosial. Kolaborasi yang kuat akan menjadi pondasi bagi pertumbuhan Mentawai sebagai kabupaten yang semakin sejahtera dan mandiri.(tsa)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update