Notification

×

Iklan

Iklan

Membangun Properti "Sayap-Sayap Proklamasi" untuk Kuflet

19 November 2024 | 16:25 WIB Last Updated 2024-11-19T16:28:37Z



Padang Panjang, pasbana – Komunitas Seni Kuflet kembali menyemarakkan dunia teater Indonesia dengan persiapan matang untuk pertunjukan ke-55 mereka, "Sayap-Sayap Proklamasi".

Tampil pada 12 Desember 2024 di Desa Wisata Kubu Gadang, teater ini mengusung semangat kepahlawanan dan menjadi bagian dari Program Fasilitasi Bidang Kebudayaan Teater Kepahlawanan 2024 yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.  

“Ini bukan sekadar pertunjukan biasa, tetapi sebuah dedikasi kami untuk membangkitkan semangat nasionalisme,” ujar Fauziah Laili, Stage Manager Kuflet, pada 1 November 2024.  

Muhammad Syarif, anggota tim artistik, mengungkapkan bahwa konsep artistik pertunjukan ini berfokus pada suasana sebelum kemerdekaan. Properti seperti meja, kursi, dan bendera dengan corak dominan krem dipilih untuk menciptakan atmosfer autentik.  




“Tantangan terbesar adalah menemukan benda-benda bersejarah seperti mesin jahit atau meja yang sesuai. Banyak yang harus kami buat sendiri agar bisa menghadirkan nuansa zaman itu,” ungkap Jufli Bahruni, tim artistik lainnya.  

Mereka juga menyatakan bahwa pembuatan properti bukan sekadar teknis, tetapi bagian dari proses kreatif yang melibatkan kerja sama erat dengan sutradara, Sulaiman Juned.  

“Kami memastikan properti yang dibuat sesuai visi sutradara untuk mewujudkan suasana otentik yang dapat membawa penonton merasakan langsung atmosfer masa perjuangan,” tambah Muhammad Syarif.  

Penata artistik Fitria turut menekankan pentingnya detail dalam setiap elemen pertunjukan. “Kami berusaha menciptakan properti yang menyerupai benda asli di masa lampau, agar pesan kepahlawanan yang diusung benar-benar sampai ke hati penonton,” katanya.  

Komunikasi yang lancar antara tim artistik dan sutradara menjadi kunci persiapan. Dengan kolaborasi erat ini, Komunitas Seni Kuflet optimis bahwa "Sayap-Sayap Proklamasi" akan menjadi pertunjukan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menggugah kesadaran sejarah dan patriotisme masyarakat.  




Sebagai salah satu komunitas seni yang konsisten di Padang Panjang, Kuflet terus menghadirkan karya teater berkualitas. Pentas ke-55 ini bukan sekadar pencapaian angka, tetapi juga cerminan dedikasi dan semangat mereka dalam memperkuat eksistensi seni teater di Indonesia.  

Dengan segala persiapan yang sedang berjalan, pertunjukan ini diharapkan menjadi momen yang mampu menghidupkan kembali semangat proklamasi dan mempererat hubungan masyarakat dengan sejarah bangsa.  

"Sayap-Sayap Proklamasi" bukan sekadar teater, tetapi ruang untuk meresapi perjuangan, mengenang para pahlawan, dan memupuk rasa cinta tanah air.(*/caca) 

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update