Notification

×

Iklan

Iklan

Antologi Puisi "Negeri Bencana" Diluncurkan: Jaga dan Rawatlah Alam

26 Desember 2024 | 08:07 WIB Last Updated 2024-12-26T01:12:36Z


Padang Panjang, pasbana – Komunitas Seni Kuflet Padang Panjang bersama Majalah Elipsis siap meluncurkan buku antologi puisi bertajuk "Negeri Bencana". Buku yang berisi 100 puisi karya para penyair Indonesia ini akan resmi dirilis pada Sabtu, 28 Desember 2024, di Sekretariat Komunitas Seni Kuflet, Padang Panjang.

Sekretaris panitia, Helni Yuliana, mengungkapkan bahwa persiapan acara telah matang. "Alhamdulillah, setiap divisi telah mempersiapkan segala kebutuhan dengan apik, mulai dari konsep acara hingga konsumsi," ujar Helni, seorang perupa berbakat.



Koordinator acara, Rezi Ilfi Rahmi, menjelaskan bahwa peluncuran buku ini akan dirangkaikan dengan diskusi buku yang dipandu oleh Muhammad Subhan, penulis dan pendiri Sekolah Menulis Elipsis. 

“Diskusi akan menghadirkan tiga pemantik, yaitu Adri Sandra, sastrawan nasional asal Payakumbuh; Dr. Sahrul N., kritikus sastra dan Wakil Direktur Pascasarjana ISI Padang Panjang; serta Dr. Sulaiman Juned, seorang sastrawan dan teaterawan,” jelasnya.

Selain itu, acara akan dimeriahkan dengan penampilan monolog oleh anggota Kuflet, Siti Nuratika, serta pembacaan puisi oleh penyair yang hadir.

Koordinator publikasi, Mursidiq, menambahkan dimensi visual dalam acara ini. 



“Kami telah menyiapkan pemutaran video dokumenter tentang bencana alam di Indonesia. Video ini bertujuan untuk menyentuh hati para hadirin dan mengingatkan bagaimana bencana alam telah merenggut kebahagiaan banyak orang,” ungkapnya.

Ketua panitia pelaksana, Ichsan Saputra, berharap buku "Negeri Bencana" dapat menjadi sebuah dokumentasi berharga. “Semoga buku ini mampu menjadi memori indah sekaligus pengingat bagi bangsa Indonesia tentang ujian dan peringatan dari bencana yang telah terjadi,” tutur Ichsan, yang juga seorang magister fotografi.

Pendiri dan penasihat Komunitas Seni Kuflet, Dr. Sulaiman Juned, menekankan pentingnya buku ini. “Negeri Bencana hadir untuk mendokumentasikan ingatan bangsa tentang bencana, seperti banjir, letusan gunung, longsor, tsunami, dan gempa bumi. 




Melalui bahasa puitik, para penyair mengajak manusia untuk bersahabat dengan alam serta menjaga dan merawatnya,” jelasnya.
Peluncuran buku "Negeri Bencana" menjadi salah satu momen penting bagi dunia sastra Indonesia. 

Buku ini tidak hanya menjadi wadah kreativitas, tetapi juga menggugah kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sebagai bagian dari mitigasi bencana.

Informasi Tambahan:
  • Waktu dan Tempat: Sabtu, 28 Desember 2024, Sekretariat Komunitas Seni Kuflet, Padang Panjang.
  • Pengisi Acara: Muhammad Subhan (Moderator), Adri Sandra, Dr. Sahrul N., Dr. Sulaiman Juned, Siti Nuratika.
  • Penyelenggara: Komunitas Seni Kuflet Padang Panjang dan Majalah Elipsis.
Buku "Negeri Bencana" adalah sebuah karya monumental yang patut diapresiasi, membawa pesan kuat melalui keindahan sastra.(*/sarah) 

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update