Padang, pasbana – Bidang Perkaderan Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Sumatera Barat sukses menggelar bincang inspiratif bertajuk “Perkaderan di Era Cancel Culture”, Sabtu, 7 Desember 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran PW IPM Sumatera Barat dan kader dari berbagai daerah se Sumatera Barat, mencerminkan semangat kolaborasi yang luar biasa.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat pada pukul 20.00 WIB via zoom meeting dan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PW IPM Sumatera Barat, Sailendra Gusnan.
Dalam sambutannya, Sailendra menegaskan pentingnya para kader IPM untuk terus beradaptasi di tengah dinamika era digital tanpa kehilangan nilai-nilai dasar organisasi. Ia juga mengapresiasi upaya Bidang Perkaderan yang mengangkat isu kekinian untuk memperkuat wawasan kader.
Diskusi tersebut menghadirkan narasumber utama, Ipmawati Ganis Khoirun Nisa’, Ketua Bidang Perkaderan Pimpinan Pusat IPM. Dengan pemaparan yang lugas dan mendalam, Ganis menguraikan strategi perkaderan yang relavan untuk menghadapi cancel culture yang kian menjadi fenomena di media sosial. Ia mendorong kader IPM untuk tetap kritis, bijaksana, dan teguh dalam menyuarakan nilai-nilai dakwah Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
“Cancel culture bukan sekadar tantangan, melainkan juga peluang untuk memperkuat karakter dan integritas kader. Yang terpenting adalah berdakwah dengan hikmah dan penuh kebijaksanaan,” ujar Ganis.
lebih lanjut, Ketua Bidang Perkaderan PW IPM Sumatera Barat, Nofrialisa menuturkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi seluruh kader. “Kami optimis, melalui diskusi ini, para kader dapat lebih siap menghadapi tantangan era modern dengan tetap memegang teguh identitas dan misi organisasi,” ungkapnya.
Partisipasi aktif dari berbagai wilayah menunjukkan soliditas kader IPM dalam membangun generasi yang tangguh, adaptif, dan penuh semangat dakwah.
Acara ini ditutup dengan refleksi bersama, menjadi penanda suksesnya kegiatan yang penuh makna. ( ranti )